SUKABUMIUPDATE.com - Pemdes Cipeundeuy, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi mengaku tak kebagian program Peningkatan Partisipasi Pembangunan Kecamatan (P3K) Surade tahun anggaran 2019 yang jumlahnya miliaran rupiah.
BACA JUGA: Jelang Pilkades 2019, Enam Kades di Surade Diganti PJS
Sekretaris Desa Cipeundeuy Entang Suhenda menjelaskan tahun ini Desa Cipeundeuy tak kebagian program P3K Surade, dengan alasan pihak Kecamatan Surade mengalokasikan dana tersebut untuk pembangunan infrastruktur wisata. Padahal, kata Entang, Desa Cipeundeuy juga memiliki potensi wisata, yakni Pantai Cimandala.
"Pantai Cimandala meski baru penataan, namun sangat perlu akses jalan menuju lokasi. Apalagi sekarang ini, sedang dikelola oleh karang taruna," jelas Entang kepada sukabumiupdate.com, Jumat (26/7/2019).
BACA JUGA: Pipanisasi P3K Ciracap Sukabumi Terkendala Mesin Sedot
Ia pun mengaku sudah menanyakan ke pihak Kecamatan Surade untuk mengetahui alasan pasti mengapa Desa Cipeundeuy tak kebagian program P3K. Masih kata Entang, berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, kalau pihak kecamatan mau menentukan titik pembangunan di desa desa, sering dilaksanakan rapat terlebih dahulu.
"Kali ini tidak ada sama sekali. Tahunya Desa Cipeundeuy tidak kebagian, dengan alasan tidak mempunyai lokasi wisata. Alasan kedua tidak mengajukan. Kami mau mengajukan gimana? Sama pihak kecamatan tidak diberi tahu. Biasanya suka diminta pengajuan untuk titik P3K," ulasnya.
Sementara, Entang melanjutkan, pada tahap perencanaan, pihak kecamatan selalu meminta data dari desa soal titik mana saja yang akan diajukan pembangunan P3K. Namun saat perencanaan tahun 2018, untuk anggaran 2019, pihak kecamatan tidak pernah meminta data, bahkan terkesan tak ingin terbuka soal desa mana saja yang mendapat program P3K.
"Tahunya sekarang sudah mulai ada realisasi program tersebut. Malah sekarang berbeda, semua pelaksanaan oleh pihak kecamatan dengan membentuk Kelompok Masyarakat (Pokmas). Beda dengan tahun sebelumnya, pihak kecamatan hanya mencairkan dan monitoring hasil pekerjaan," pungkasnya.
BACA JUGA: Pemdes Waluran Terapkan DD Renovasi Sejumlah Posyandu dan Bangun Jalan Desa
Diwawancarai terpisah, Sekmat Surade Ukat Sukayat mengatakan bahwa tahun anggaran 2019, bukan hanya Desa Cipeundeuy yang tidak mendapatkan program P3K. Ada tiga desa lainnya, yakni Desa Citanglar, Desa Kademangan dan Desa Wanasari yang tak kebagian program P3K. Ketiga desa tersebut dinilai tidak memiliki objek wisata
"Adapun Desa Cipeundeuy, memang memiliki objek wisata berupa Pantai Cimandala, namun terlambat dalam pengajuan, sehingga kami tidak bisa merubah rencana kegiatan program P3K," ujarnya.
BACA JUGA: Kata Kepala KUA Surade Sukabumi Soal Lokasi Kantor Jauh dari Perkotaan
Masih kata Ukat, dana program P3K sendiri untuk Kecamatan Surade, sebesar Rp 1,168 Miliar yang dialokasikan untuk tujuh desa dan satu kelurahan. Enam diantaranya dialokasikan untuk peningkatan pembangunan wilayah lokasi wisata, seperti Kelurahan Surade, Desa Buniwangi, Desa Pasiripis, Desa Sukatani, Desa Kadaleman dan Desa Gunungsungging.
"Sedangkan dua desa lainnya, yakni Desa Jagamukti dan Desa Sirnasari dialokasikan untuk peningkatan sarana air bersih. Program P3K tersebut merupakan domainnya pihak Kecamatan. Namun kami pun sudah menjelaskan pada Pemdes Cipeundeuy dan akan memprioritaskan pada anggaran 2020," pungkasnya.
