SD di Palabuhanratu dan Simpenan Sukabumi Siapkan Sekolah Tatap Muka Tahun Depan

Senin 30 November 2020, 05:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sejumlah sekolah di Palabuhanratu dan Simpenan Kabupaten Sukabumi sedang bersiap jelang  pemberlakuan kembali pembelajaran tatap muka di sekolah pada Januari 2021 mendatang.

Seperti yang dilakukan di SDN 2 Palabuhanratu. Kepala sekolah, Inda Hendrayani mengaku sudah sejak jauh-jauh hari mempersiapkan beberapa sarana dan prasarana, termasuk sarana protokol kesehatan untuk anak didik dan guru.

"Alhamdulillah di SDN 2 Palabuhanratu sudah dipersiapkan sarana dan prasarana tempat cuci tangan dengan sabun, hand sanitizer sudah disiapkan, masker juga sudah disiapkan, termasuk tempat duduk siswa jaga jarak," ujar Inda kepada sukabumiupdate.com, Minggu (29/11/2020).

BACA JUGA: Respon Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Soal Sekolah Tatap Muka Januari 2021

Tidak hanya itu, lanjut Inda, dalam proses belajarnya pun pihaknya sudah mempersiapkan skema belajar sesuai arahan dari Kemendikbud. Sekolah tatap muka dilaksanakan dalam satu pelajaran menjadi 20 menit per jam  pelajaran.

"Dan nanti masuknya sekolah itu mulai jam 08.00 WIB sampai dengan selesai. Jumlah siswa dalam satu ruangan juga dibatasi 18 orang, sisanya di shift untuk hari berikutnya," jelasnya.

Masih kata Inda, apabila ada orang tua siswa-siswi tidak mengijinkan anaknya ikut sekolah tatap muka, siswa-siswi masih bisa mengikuti pembelajaran via daring.

"Disini guru guru sudah memanfaatkan aplikasi aplikasi yang berhubungan dengan pembelajaran online, jadi siswa yang tidak mendapat izin dari orang tuanya untuk belajar tatap muka di sekolah, ya tidak apa apa," tandasnya.

BACA JUGA: HGN, Guru di Kabupaten Sukabumi Persiapkan Diri Jelang Sekolah Tatap Muka

Sementara itu, Kepala SDN Cibeas, Desa Sangrawang, Kecamatan Simpenan Nani Supartini mengatakan, sekolahnya siap untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolah mulai januari 2021.

Namun, ia menekankan pentingnya izin dari orang tua siswa-siswi untuk pembelajaran tatap muka dan izin dari Satgas Covid-19. "Kita selain sudah mempersiapkan sarana dan prasarana protokol kesehatan, juga sudah mempersiapkan surat izin kepada orang tua siswa, Satgas Covid-19 kecamatan dan Disdik Kabupaten," katanya.

Untuk skema pengelolaan kelas, kata Nani, sudah dipersiapkan penataan bangku dibuat berjarak minimal 1,5 meter, sarana pendukung protokol kesehatan thermogun, washtafel yang memadai dengan air bersih, masker, sabun cair pencuci tangan, hand sanitizer dan cairan disinfektan.

BACA JUGA: Disdik Kabupaten Sukabumi Sebut 80 Persen SD dan SMP Siap Tatap Muka di Januari 2021

"Sesuai dengan aturan protokol kesehatan, kita juga sudah sosialisasikan kepada orang siswa-siswi untuk membawa makan dan minum dari rumah, tidak jajan di sekolah, wajib pakai masker. Jika siswa sakit tidak diperbolehkan ke sekolah," terangnya.

"Harapan saya mudah mudahan rencana sekolah tatap muka sesuai rencana Kemendikbud bisa terlaksana nanti di tahun 2021, dan wabah corona ini segera berakhir agar siswa-siswi dapat belajar seperti biasa," pungkasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:29 WIB

Generasi Muda Sukabumi yang Terkunci Darah dan Senjata

Tawuran adalah cara mempertahankan marwah dan harga diri sekolah.
Tawuran pelajar di Lapang Merdeka Kota Sukabumi. | Foto: Istimewa/Warganet