Lima Gedung Prioritas di Bukit Algoritma Sukabumi, Ada Juga Tower BUMDes

Selasa 13 April 2021, 10:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Pelaksana PT Kiniku Bintang Raya KSO Budiman Sudjatmiko mengatakan tower Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes akan dibangun di Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK pengembangan teknologi dan industri 4.0 atau Silicon Valley di Cikidang dan Cibadak Kabupaten Sukabumi alias Bukit Algoritma.

Rencana tersebut telah tertuang dalam formulir proyek yang dikembangkan PT Amarta Karya bersama PT Kiniku Bintang Raya dan PT Bintang Raya Loka Lestari.

"Perusahaan-perusahaan menengah dan BUMDes-BUMDes akan didorong masuk ke Silicon Valley Sukabumi. Akan ada investor kapitalistik murni dari global dan nasional, tapi juga ada BUMDes, jadi rakyat desa kami kasih tempat," ujar Budiman dilansir dari Tempo, Selasa, 13 April 2021.

Menurutnya, masing-masing lantai di tower BUMDes ini akan mewakili salah satu provinsi. Di dalamnya, badan usaha milik desa bisa mengembangkan riset yang berkaitan dengan produk teknologi pertanian, perikanan, perkebunan, dan pertambangan.

Baca Juga :

Tanggapi Pembangunan Bukit Algoritma di Cikidang Sukabumi, Bupati: Karpet Merah

Selain tower BUMDes, pengembang bakal memprioritaskan lima pembangunan gedung utama di kawasan tersebut. Gedung pertama ialah pusat untuk riset skala lanjutan atau advanced research yang mencakup pengembangan teknologi quantum dan kecerdasan buatan.

Kedua, pusat untuk pembuatan teknologi nano. Ketiga, pusat untuk bioteknologi dan neuroscience. Lalu keempat, pusat untuk pengembangan riset energy storage. Selanjutnya, kelima ialah pusat untuk pengembangan perusahaan semi-conductor. Budiman mengatakan sudah ada perusahaan nasional yang minat bergabung mengembangkan kendaraan listrik untuk desa.

photoSilicon Valley di Amerika Serikat - (Global Strategic Innovation)

Silicon Valley Sukabumi ini akan dibangun di lahan seluas 888 hektare. Proyek ini terbagi menjadi tiga tahap dengan masa pengerjaan tiga tahun untuk fase pertama, tiga tahun untuk fase kedua, dan lima tahun untuk fase ketiga.

Pembangunan proyek pada fase pertama akan merampungkan kawasan seluas 353 hektare. Rencananya, groundbreaking atau pelatakan batu pertama digelar pada Mei mendatang. Proyek ini membutuhkan investasi sebesar Rp 18 triliun pada tahap pertama.

Nilai tersebut dapat ditingkatkan sesuai dengan pengembangan ekosistem value chain yang akan dikerjakan secara bertahap. Budiman mengklaim sudah ada satu negara dari Amerika Utara yang berkomitmen menjadi pemodal.

Untuk desainnya, Budiman melanjutkan, pembangunan Bukit Algoritma Sukabumi ini akan mengadaptasi konsep Silicon Valley di California dan Silicon Fen di Cambridge. "Kawasan industri itu kami inginkan jadi semacam kampus," ujar Budiman.

Dia memastikan pihaknya belum menunjuk arsitek untuk pengembangan kawasan Silicon Valley Sukabumi atau Bukit Algoritma. Detail desain kawasan itu akan diserahkan kepada PT Amarta Karya sebagai Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)