Hujan dengan Intensitas Tinggi, Abdul Muiz Imbau Masyarakat Jabar Waspada

Kamis 23 Januari 2020, 09:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PKS, Abdul Muiz mengimbau masyarakat waspada curah hujan dengan intensitas yang sangat tinggi. Khususnya daerah berpotensi banjir dan longsor.

BACA JUGA: 97 Titik Banjir di Jabar, Abdul Muiz Dorong Pemprov Gerak Cepat Penanganan

Apalagi di awal Januari 2020, kata Muiz ada sekitar 97 titik banjir di Jawa Barat. Bahkan angka itu lebih tinggi dibandingkan dengan di DKI Jakarta sekitar 63 titik, sedangkan Banten sembilan titik.

"Kami turut berbelasungkawa atas musibah di awal 2020. Untuk itu, kami mengajak seluruh elemen masyarakat dan pemerintah untuk saling bahu membahu memberikan pertolongan kepada korban banjir," ujar Muiz kepada sukabumiupdate.com, Jumat (3/1/2020) lalu, melalui chat WhatsApp.  

Muiz mengaku sudah mendorong Pemprov Jabar untuk gerak cepat melakukan penanganan dengan mengerahkan tim SAR gabungan, menyalurkan bantuan mendesak perahu karet, makanan, minunan air bersih, pakain layak serta tim kesahatan.

Selain itu, sambung Muiz mendorong evaluasi total terkait tata ruang pembangunan, mempertahankan sumber daya hutan, merawat hutan lindung, mempertahankan fungsi situ-situ, danau dan embung di Jabar, normalisasi sungai, pembangunan saluran drainase serta penanganan sampah.

BACA JUGA: Banjir dan Longsor Melanda, Muiz: Dana Bencana Pemprov Jabar Perlu Dilipatgandakan

"Kemudian evaluasi terkait lingkungan hidup dan DAS, mendorong Pemprov Jabar untuk lebih giat lagi melakukan gerakan penghijauan, penegakan hukum terhadap bangunan di daerah resapan air, termasuk perusakan hutan," tegasnya.

Upaya yang dilakukan dirinya selaku anggota komisi V DPRD Provinsi Jabar membidangi Kesra, sudah turun ke beberapa titik lokasi, di Bekasi dan Bogor. Termasuk kondsolidasi dengan BPBD Jabar dan DInas Sosial membicarakan penanganan bencana di Jabar serta mengambil langkah antisipasi.

"Sebagai masyarakat yang beriman, kita mengajak ummat dan masyarakat untuk banyak berdoa, bertaqorrub memohon perlindungan dari berbagai bencana dan mengajak ummat untuk bergandengan tangan saling membantu meringankan beban sesama," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)