Pasca Becana Longsor Cisolok, Kerlip Ajak Anak Mengingat Hal Gembira

Kamis 03 Januari 2019, 09:04 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemulihan kondisi anak pasca bencana longsor di Kampung Garehong, dilakukan dengan cara mengajak bermain dan mengingat hal-hal menyenangkan. Seperti yang dilakukan Keluarga Peduli Pendidikan (Kerlip) DPC Kabupaten dan Kota Sukabumi, Kamis (3/1/2018).

Melalui cara ini, Kerlip yakin taruma anak-anak terhadap bencana tersebut akan hilang. Anak-anak bisa tertawa lepas ketika mengikuti beragam permainan, mendongeng dan mewarnai di salah satu ruang kelas SMPN 3 Cisolok Satu Atap.

"Anak yang korban musibah itu tentu saja secara prisikologis sempat terjungkal, sehingga Kerlip mencoba untuk melakukan pemulihan melalui permain-permainan seperti itu," ujar Pembina Kerlip, Sukmawijaya.

BACA JUGA: Polwan Bantu Pemulihan Mental Anak Korban Longsor Cisolok Sukabumi

Menurut dia, anak-anak yang ikut dalam kegiatan ini tak hanya anak yang menjadi korban longsor tapi ada temen-temannya yang masih di daerah tersebut. Hal itu dilakukan agar anak-anak korban longsor bisa kembali menjalani hidupnya seperti sediakan dan selalu optimis karena disemangati teman-temannya.

"Kita ingin berkontribusi apa yang kita bisa untuk mengurangi beban mereka, terutama keluarga yang selamat. Paling tidak, mereka cepat pulih dari goncangan jiwanya akibat bencana itu sehingga bisa kembali seperti sedia kala," ujar mantan Bupati Sukabumi ini.

BACA JUGA: Mensos Jamin Pembangunan Rumah Korban Longsor Cisolok Ditanggung Pemerintah Pusat

Sekretaris Kerlip Lala Nurlatifah menuturkan, untuk membantu memulihkan kondisi psikologi, anak-anak diajak mengingat kepada hal-hal menyenangkan. Dengan demikian menjauhkan ingatan anak dari peristiwa yang dialaminya. Sedangkan untuk kegiatannya seperti menggambar, mendongeng juga senam ceria.

"Lebih kepada supaya anak agar lebih gembira, supaya anak lebih ceria. Tidak menyinggung-nyinggung apa yang terjadi. Kita lebih memilih bermain. Intinya memulihkan kondisi anak pasca bencana," jelasnya.

Kegiatan ini akan dilakukan hingga Minggu mendatang. Selain itu, Kerlip juga akan memfasilitasi ahli psikologi supaya anak lebih semangat dan optimis.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 22:10 WIB

Pelantikan Kepala Daerah Batal Dilaksanakan 6 Februari, Mendagri Ungkap Alasannya

Mendagri Tito Karnavian memastikan pelaksanaan pelantikan kepala daerah bakal diundur ke tanggal lain.
Mendagri Tito Karnavian. (Sumber Foto: Tangkapan layar Youtube @SekretariatPresiden)
Sukabumi31 Januari 2025, 21:16 WIB

Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Parakansalak, Jalan Desa Sempat Tertutup

Sebuah pohon di Kampung Cikoredas, RT 02/08, Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, tumbang akibat angin kencang. Peristiwa ini terjadi pada Jumat (31/1/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.
Tim gabungan saat mengevakuasi pohon tumbang yang menutup jalan desa | sumber foto : istimewa
Sukabumi31 Januari 2025, 20:53 WIB

Rugi Jutaan, Warung Sembako di Sukaraja Sukabumi Jadi Korban Penipuan Modus Pesan Barang

Peristiwa penipuan modus pembelian barang dengan jumlah banyak terjadi di sebuah warung sembako di Jalan Baru Sukaraja, tepatnya di Desa Pasirhalang, Kecamatan Sukaraja Kabupaten Sukabumi
Aksi pelaku tertangkap kamera CCTV | Foto : tangkapan layar / istimewa
Sukabumi31 Januari 2025, 20:10 WIB

Peran Penting P2BK dalam Penanganan Bencana Diapresiasi Pemkab Sukabumi

Respons sigap dan cepat dalam menindaklanjuti setiap kejadian bencana jadi tugas penting P2BK di Kabupaten Sukabumi.
Penyerahan piagam dari Kalak BPBD Kabupaten Sukabumi kepada perwakilan P2BK. (Sumber Foto: Dok. BPBD)
Nasional31 Januari 2025, 20:07 WIB

Gempa Dangkal M6,2 Guncang Aceh Selatan, Warga Diminta Waspada!

Gempa M5,9 mengguncang Aceh Selatan pada 31 Januari 2025. Meski kuat, gempa ini tidak berpotensi tsunami. Warga diimbau tetap waspada terhadap gempa susulan dan mengikuti mitigasi bencana.
Gempa M5,9 di Aceh Selatan: Getaran terasa luas, namun tidak berpotensi tsunami. Tetap waspada dan selalu perbarui informasi dari sumber resmi seperti BMKG. (Sumber : BMKG)
Musik31 Januari 2025, 20:00 WIB

Prestasi Baru Lagu APT Rose BLACKPINK-Bruno Mars, Tembus 1 Miliar Pemutaran di Spotify

Lagu Rose BLACKPINK yang dinyanyikan bersama dengan Bruno Mars, yaitu APT kembali menorehkan prestasi baru. Kali ini lagu tersebut berhasil mencapai 1 miliar kali di Spotify.
Prestasi Baru Lagu APT Rose BLACKPINK-Bruno Mars, Tembus 1 Miliar Pemutaran di Spotify (Sumber : Youtube | Rose)
Sukabumi31 Januari 2025, 19:50 WIB

Pipa Bocor di Cidahu Tuntas Diperbaiki Perumdam TJM Sukabumi, Layanan Air Normal Lagi

Kebocoran pipa terjadi akibat tekanan air yang besar serta kondisi jaringan pipa di lokasi tersebut.
Ilustrasi keran air.  (Sumber Foto: Freepik)
Sukabumi31 Januari 2025, 19:46 WIB

Harapan Penyintas dan PR Pemerintah dalam Penanganan Pascabencana Sukabumi

Bencana alam di sebagian besar wilayah Kabupaten Sukabumi pada 14 Desember 2024 lalu masih menyisakan sejumlah pekerjaan rumah bagi pemerintah.
Kondisi di Kampung Cieurih, Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi yang terdampak bencana banjir bandang luapan sungai Cikaso. (Sumber Foto: SU/Ragil Gilang)
Life31 Januari 2025, 19:37 WIB

Quiet Luxury vs. Flexing: Gaya Hidup Mana yang Lebih Berpengaruh di Indonesia?

Antara kesederhanaan yang elegan dan pamer kekayaan, gaya hidup mana yang lebih berpengaruh? Quiet luxury vs. flexing, tren yang mencerminkan nilai dan status sosial di era digital.
Quiet luxury atau flexing? Gaya hidupmu mencerminkan siapa dirimu. Pilih konsumsi cerdas atau pamer kemewahan? Simak tren yang mendominasi Indonesia! (Sumber : freepik)
Inspirasi31 Januari 2025, 19:37 WIB

Noah's Barbershop Hadir di Kota Sukabumi, Suguhkan Pelayanan Eksklusif untuk Pengunjung

Noah's Barbershop atau tempat untuk mencukur rambut hadir di Kota Sukabumi, tepatnya di Jalan Suryakencana, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana, saat menjajal pangkas rambut di Noah Barbershop yang berlokasi di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cikole | Foto : Asep Awaludin