Saingi Ghozali Everyday, Cewek Ini Jual Kentut NFT Seharga Rp 28 Juta!

Kamis 13 Januari 2022, 15:54 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sosok Ghozali Everyday yang kini viral di media sosial lantaran sukses mendapatkan profit besar dengan cara menjual foto selfienya dalam bentuk aset NFT atau Non Fungible Token, ternyata mempunyai pesaing. 

Dikutip dari suara.com, pesaing Ghozali itu bernama Stephanie Matto, seleb asal Amerika Serikat ini menjual kentutnya sendiri yang dimasukan ke dalam 5000 stoples lalu dijual dengan harga 0,5 Eth (Ethereum) atau sekira Rp 28 juta.

Baca Juga :

Jual Koleksi Foto Selfie, NFT Ghozali Everyday Laku Keras Hingga Rp12 Miliar!

Sebelum berbisnis di dunia NFT, Stephanie mengaku telah memperoleh keuntungan hampir 50.000 USD atau sekira Rp 800 juta dari penjualan toples yang berisi kentutnya tersebut.

Wanita ini menjual kentut dengan harga 1 USD atau sekira Rp 14 ribu per toples. Uniknya, berkat bisnis tersebut Stephanie bisa mendapatkan penghasilan sebesar 45.000 USD atau sekira Rp 600 juta dalam sepekan.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Stephanie Matto (@stepankamatto)

Melalui akun Instagramnya, Stephanie memberikan tips dan trik bagaimana caranya memproduksi kentut agar kuantitas dan kualitasnya terjaga.

Ia menyarankan Anda harus rajin mengkonsumsi kacang, kue muffin, yoghurt dan juga telur rebus untuk dapat menghasilkan kentut secara konsisten.

Baca Juga :

NFT: Aset Karya Seni Digital yang Makin Digandrungi

Demi menghalau aroma tak sedap, Stephanie meletakkan kelopak bunga mawar ke dalam stoples sebelum dirinya membuang angin. 

Stephanie yakin, cara tersebut dapat menghasilkan sensasi yang berbeda bagi yang menghirupnya.

Sempat Rehat Karena Kelelahan Memproduksi Kentut 

photoStephanie Matto saat bercerita di sebuah acara televisi Amerika Serikat mengenai kondisinya yang harus hiatus dalam bisnis penjualan kentut - (via discoveryplus.com)</span

Namun, bisnis kentut dalam stoplesnya itu sempat berhenti sejenak. Pasalnya, dia harus dilarikan ke rumah sakit lantaran terlalu sering membuang angin.

Maklum, untuk membuat dirinya sering kentut, Stephanie sampai melakukan aksi nekat, yaitu memodifikasi pola dietnya sehingga keluaran gas dari saluran pencernaannya menjadi lebih banyak. 

Diet itu pun sukses membuatnya mengeluarkan kentut yang lebih sering dan lebih bau.

Namun, suatu hari dia merasakan sakit yang hebat di bagian perut. Dokter pun meminta Stephanie mengganti dietnya dan mengkonsumsi gas suppressant. 

Baca Juga :

Alhasil, dia pun harus menghentikan bisnis tersebut sementara waktu.

Stephanie tak menyerah dan bahkan melakukan inovasi bisnis dengan cara beralih menjual kentutnya dalam bentuk NFT

Bahkan, Stephanie telah merilis sebuah website untuk menjual sebanyak 5000 kentut toples NFT dengan harga satuan 0.05 Eth.

Jika berminat dan ingin melihat koleksi kentut Stephanie yang fenomenal tersebut, dapat Anda kunjungi di website ini fartjarsnft.com.

Sebagai informasi, Ethereum adalah token Aset Kripto yang mirip dengan bitcoin.

Sumber: suara.com

Koleksi Video Lainnya:

Masyarakat Dibuat Bingung, Warna Seragam Satpam Yang Mirip Polisi Bakal Diubah Lagi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten