Niat Kerja di Restoran Malah Dijemput Sindikat Lokalisasi, Pengakuan Gadis Sukabumi

Senin 27 Januari 2020, 12:29 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Empat perempuan muda asal Sukabumi diamankan otoritas keamanan Pelabuhan Pangkal Balam saat turun dari Kapal Motor (KM) Srikandi Line pada Jumat (24/1/2020) dini hari sekitar pukul 04.00 WIB. Keempat gadis itu diduga menjadi korban human trafficking.

BACA JUGA: Berangkat Naik Kapal Laut, Empat Gadis Belia Asal Sukabumi Pesanan Sindikat Lokalisasi?

Mereka masing-masing berinisial OLN (19 tahun) asal Sukamantri, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. RF (18 tahun) asal Mangkalaya, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. RPL (16 tahun) asal Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. Serta NN (15 tahun) asal Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Salah seorang remaja yang diduga menjadi korban human trafficking berinisial RPL menjelaskan kronologi mengapa ia bisa sampai di Bangka Belitung. Ia menuturkan, pada hari Selasa pekan lalu, ia bersama tiga orang temannya dari Sukabumi berangkat ke Bangka Belitung dengan menggunakan kapal laut. Ia mengaku diajak untuk bekerja di sebuah restoran di sana.

"Naik kapal itu satu hari satu malam. Awalnya berniat naik pesawat, tapi habis, jadinya naik kapal. Dikasih uang satu orang RP 500.000 oleh Ibu berinisial M yang berada di sana. Rp 500.000 itu untuk jajan Rp 200.000 dan tiket Rp 300.000. Saat sampai di sana, langsung diamankan oleh polisi," tutur RPL kepada sukabumiupdate.com, Senin (27/1/2020).

BACA JUGA: Gadis Belia Asal Cibadak Sukabumi Menghilang, Sempat Kontak Ada di Kapal Laut

RPL mengaku mengenal ketiga temannya yang berangkat dari Sukabumi menuju Bangka Belitung di facebook. Ia menyebut, saat tiba di Bangka Belitung, sudah ada delapan orang yang diamankan oleh pihak kepolisian. "Dijanjiin kerja di restoran, tapi gajinya enggak tau. Alhamdulillah bisa kembali lagi. Dari Sukabumi yang diamankan empat orang pas di sana itu. Yang jemput di sana juga ikut diamankan," jelas RPL.

Sementara itu, ibu dari RPL berinisial ES (45 tahun) mengaku tidak mengetahui bahwa anak bungsunya saat itu akan pergi ke Bangka Belitung. "Ada dua orang temannya datang ke sini menjemput, tidak cerita mau kerja. Anak saya bilang katanya mau berangkat ke rumah teman. Saya bilang ke temannya jangan menginap. Mereka sama-sama korban. Sampai malam tidak ada kabar, baru besok pagi saya mendapat kabar dari polisi di Bangka Belitung bahwa anak saya ada di sana," ungkap ES.

BACA JUGA: Identitas Dipalsukan, Gadis Belia Asal Cibadak Sukabumi Dikabarkan Ada di Bangka Belitung

ES mengatakan, sejak ia mendapat kabar dari pihak kepolisian bahwa anaknya telah diamankan di Pangkalbalam, ES tidak mencari lagi anaknya tersebut. "Kemungkinan dari sini itu berangkat ke sana. Selebihnya saya di rumah saja karena si anak video call saat sudah di sana bersama polisi. Saya tidak mencari lagi karena sudah ada kabar," kata ES.

ES menduga anaknya diimingi-imingi untuk bekerja di sebuah restoran. Saat berkomunikasi terakhir dengan anaknya, anaknya tersebut hanya mengatakan sudah turun dari kapal. "Dia telepon ke kakaknya, katanya emang naik kapal udah di kepolisian dan minta nomor rumah. Akhirnya polisi menghubungi saya. Saya panik karena itu jaraknya jauh, dia tidak pernah berangkat jauh. Untuk pelaku, ya kami minta diproses sesuai hukum yang ada saja. Saya tidak mengenal pelaku," tandas ES.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak