Kades Mekartanjung Sukabumi Berhentikan Perangkat Desa Tanpa Alasan

Jumat 27 Desember 2019, 05:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak tujuh orang perangkat Desa Mekartanjung, Kecamatan Curugkembar, Kabupaten Sukabumi. Diberhentikan oleh kepala desa yang baru menjabat. Perangkat pun mempertanyakan alasan pemberhentian.

"Mereka yang diberhentikan Kaur pemerintahan, Kaur perencanaan atau operator Siskeudes, Kaur pelayanan, Kaur TU, serta tiga orang Kepala Dusun (Kadus), yakni Kedusunan Tirtabakti, Kedusunan Pasirgede, Kedusunan Sukamaju," ujar perangkat desa yang diberhentikan M Farid Akbar Ahmadi, kepada sukabumiupdate.com, Jumat (27/12/2019).

BACA JUGA: Bakal Setara PNS Golongan IIA, Perangkat Desa se-Kabupaten Sukabumi Pilih Ketua PPDI

Menurut Farid yang sebelumnya menjabat Kaur perencanaan atau operator Siskeudes Desa Mekartanjung, Surat Keputusan (SK) pemberhentian dikeluarkan pada Senin 16 Desember 2019 tepatnya setelah tiga hari setelah kepala desa dilantik. 

"Kami tidak habis pikir, pemberhentian tanpa ada alasan yang kuat, padahal menurut hemat kami pada Pilkades kemarin perangkat desa semua netral, bahkan saya sendiri jadi panitia Pilkades," jelasnya.

BACA JUGA: Dugaan Perangkat Desa Jadi Timses, Bawaslu Kabupaten Sukabumi Kurang Barang Bukti

Menurut dia, kalau alasannya usia maka tidak bisa dijadikan dasar sebab perangkat belum mencapai umur 60 tahun.

"Secara pribadi kami belum menanyakan kepada kepala desa, namun menurut keterangan Sekdes, bahwa itu adalah hak prerogatif kepala desa," jelasnya.

Farid mengatakan, tindakan kades memberhentikan perangkat ini sudah dikomunikasikan dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi namun DPMD menyerahkan penyelesaiannya ke camat. "Bahkan kami sudah komunikasi dengan pak camat, namun belum ada tanggapan," jelasnya.

BACA JUGA: Perangkat Desa di Kabupaten Sukabumi Ditransfer Ilmu Pertanahan

Menurut Farid, pemberhentian perangkat desa tersebut bertentangan dengan UU Nomor 6 tahun 2014, peraturan Mendagri No 82 tahun 2015, peraturan Mendagri No 67 tahun 2017, peraturan Bupati Sukabumi Nomor 101 tahun 2016.

Dikonfirmasi secara terpisah, Camat Curug Kembar, Iman Sugiman belum memberikan tanggapan mengenai hal tersebut. Dia meminta menkonfirmasi hal ini kepada kades. "Untuk lebih jelasnya bisa konfirmasi ke Kades," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa