Cerita Kebal Bacok, Bentrok Pemuda yang Menewaskan Dian di Gegerbitung Sukabumi

Jumat 01 November 2019, 14:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Teka-teki meninggalnya Dian (34 tahun), warga Kampung Bojongloa RT 02/08 Kelurahan Situmekar Kecamatan Lembursitu yang meninggal dunia di Kampung Citonjong RT 20/05 Desa Ciengang Kecamatan Gegerbitung, Kamis (31/10/2019) malam, mulai terungkap.

E alias Magrib pelaku penganiayaan sudah menyerahkan diri ke pihak berwajib tak lama setelah kejadian dan sekarang masih menjalani pemeriksaa di Polres Sukabumi.

BACA JUGA: Inisial E Diamankan Polisi Terkait Kematian Dian di Gegerbitung Sukabumi

Salah seorang warga Desa Ciengang yang tak ingin disebutkan namanya menuturkan peristiwa yang merenggut nyawa Dian alias OB tersebut bermula dari perselisihan lahan yang menjadi akses jalan menuju perusahaan peternakan ayam. 

"Warga mengklaim jalan itu tanah pribadi dan meminta perusahaan agar membelinya. Tapi pihak perusahaan menolak membeli. Baik warga maupun perusahaan sama-sama mengundang kelompok pemuda dari ormas,” jelasnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (1/11/2019). 

BACA JUGA: Diduga Terlibat Perkelahian, Warga Lembursitu Tewas di Gegerbitung Sukabumi

Dian merupakan anggota ormas yang dibawa oleh pihak perusahaan peternakan ayam, sedangkan E alias Magrib berada di barisan kelompok pemuda lainnya, di belakang warga pemilik lahan. Dua kelompok pemuda yang bersebrangan kepentingan ini sebenarnya berasal dari ormas yang sama tapi beda wilayah, yang satu dari kota yang satunya dari kabupaten.

“Nah, pelaku E alias Magrib ini sebenarnya dari ormas yang berbeda tapi saat itu dia bergabung dengan kelompok ormas dari kabupaten membela warga pemilik lahan,” lanjut narasumber yang mengaku melihat langsung peristiwa bentrok berdarah tersebut.

BACA JUGA: Kata Pihak RSUD R Syamsudin SH Sukabumi Tentang Sebab Kematian Warga Lembursitu

Setelah bertemu di lokasi awalnya kedua kubu ini saling salam dan saling merangkul, namun tiba-tiba kelompok pemuda pembela perusahaan menyerang warga pemilik lahan. E dan kelompoknya tidak menerima dan berupaya membantu waga pemilik lahan hingga terjadi bentrok antara kedua kubu. “E itu kena beberapa kali bacokan senjata tajam tapi nggak luka,” sambung saksi.

E akhirnya terlibat duel senjata tajam dengan Dian. Duel ini berujung tewasnya Dian alias OB dengan sejumlah luka dibagian tubuhnya. 

Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi melalui Kasar Reskrim AKP Firman Taufik menjelaskan peristiwa ini memang berawal dari salah paham mediasi sengketa tanah antara kedua kelompok pemuda.  “Ada kesalahpahaman pada saat ada mediasi terkait sengketa tanah di lokasi tersebut,” pungkas Firman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel