Traktor Bantuan Pemerintah Hilang, Ini Instruksi Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi

Jumat 12 Juli 2019, 06:08 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Memasuki musim kemarau Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi mengimbau kepada kelompok tani yang sudah menerima bantuan traktor tangan roda dua agar mewaspadai maraknya aksi pencurian. Mei 2019 silam, Dinas Pertanian membagikan traktor tangan roda dua kepada 30 kelompok tani yang merupakan bantuan pemerintah pusat bersumber dari APBN 2019.

BACA JUGA: Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Serahkan Bantuan 30 Unit Traktor Tangan untuk Poktan

Dinas Pertanian menerima laporan salah satu traktor yang disimpan di rumah kelompok tani raib digondol maling. "Baru-baru ini kami mendapat kabar traktor tangan kelompok tani bantuan dari pemerintah hilang dicuri maling,” ungkap Kepala Seksi Pupuk Pestisida dan Alat Mesin Pertanian Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Eris Firmansyah, Jumat (12/7/2019). 

Eris meminta kepada masing-masing kelompok tani penerima bantuan traktor untuk lebih berhat-hati menyimpan bantuan tersebut. "Jangan sampai menyimpan traktor di sembarang tempat, harus bisa terlindung dari jangkauan tangan tangan pencuri,” jelasnya.

Menurutnya, laporan kehilangan mesin traktor tangan milik kelompok tani bukan kali ini saja, tahun lalu ada dua traktor yang disimpan di gudang pangan juga hilang dicuri orang tak bertanggung jawab.  Akibatnya pada saat musim tanam, kelompok tani tersebut kesulitan membajak sawah.

BACA JUGA: Bupati Sukabumi Bagikan 25 Traktor Kepada Kelompok Tani

"Harapan kami tentu kejadian traktor hilang jangan sampai terulang lagi. Dalam penyimpanannya sebaiknya roda traktor digembok supaya aman dari pencuri. Kalau hilang pas musim tanam, kan petani juga yang repot," tegasnya.

Lanjut Eris, kehilangan traktor tangan kelompok tani bantuan dari pemerintah itu tidak bisa diklaim untuk diganti karena traktor tersebut tidak dijamin asuransi. "Kelompok tani yang traktornya hilang itu wajib membuat berita acara kehilangan dan dilaporkan ke dinas sebagai pertanggung jawaban penerima bantuan dari pemerintah," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU