Cara Sandiaga Uno Bikin Betah Wisatawan di CPUGGp Sukabumi, Ini Programnya!

Jumat 09 April 2021, 20:56 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, menyiapkan sejumlah program pengembangan wisata di Selatan Sukabumi khususnya CPUGGp (Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark). Salah satu fokus Kemenpar Ekraf ini adalah bikin betah wisatawan berlama-lama di Sukabumi.

Hal ini diungkapkan Menpar Ekraf, Sandiaga Solahudin Uno dalam fokus grup discusion (FGD) pengembangan CPUGGp yang digagas RSI dan Pemkab Sukabumi beberapa waktu lalu. CPUGGp masuk kawasan DPP (destinasi pengembangan wisata) Halimun, yang menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Halimun dan sekitarnya, CPUGGp di Sukabumi masuk di dalamnya.

"Artinya jadi salah satu prioritas. Pengembangan DPP baru ini dalam rangka agar lebih fokus, untuk peningkatan lama tinggal dan pengeluran wisatawan," jelas Sandi.

Untuk mewujudkan hal ini, pemerintah pusat dan daerah harus menguatkan sinergitas. Dalam mengembangkan CPUGGp jadi destinasi pilihan wajib memiliki produk, layanan unggulan, konsep berkelanjutan, melibatkan masyarakat, dan harus ada pembangunan ekonomi.

Baca Juga :

Menteri Sandiaga Uno Siapkan CPUGGp di Sukabumi jadi Destinasi Wisata Dunia

Kemenpar Ekraf, salah satunya akan mendorong pembentukan desa wisata berkelanjutan. Menurut Sandi pengembangan desa wisata berkelanjutan menjadi salah satu tanggung jawab kemenpar ekraf, dan di Kabupaten Sukabumi sudah ada enam desa wisata dengan status berkembangan. 

"Ini jadi pekerjaan bersama dengan Pemkab Sukabumi, bagaimana membuat desa-desa wisata ini menjadi maju dan mandiri. Kita targetnya tahun 2024 ada desa wisata mandiri di Kabupaten Sukabumi. Kita dorong satu desa wisata di Sukabumi masuk daftar untuk disertifikasi menjadi desa wisata berkelanjutan di CPUGGp khususnya," beber Sandiaga.

photoSandiaga Uno berbicara di FGD RSI dan Pemkab soal CPUGGp jadi destinasi wisata dunia - (sukabumiupdate)</span

Hal ini akan didorokan dengan bantuan DAK Non Fisik oleh Kemenpar Ekraf. Sejumlah program akan dikerjasamakan, baik ekonomi kreatif maupun pariwisata dengan target tujuan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya.

"Tahun ini kami merencanakan hibah pariwisata untuk hotel, restoran dan biro perjalanan. Peningkatan kapasitas SDM menjadi sangat penting, khususnya terkait menjalankan industri wisata dengan standar kesehatan, untuk tetap produktif ditengah pandemi," sambung pria yang disapa mas menteri oleh jajaran Kemenpar Ekraf ini lebih jauh.

Kapasitas SDM akan dibangun dengan pelatihan selain pelaku wisata juuga pelaku ekraf, kuliner, fashion, kriya dan UMKM lainnya. Di tahun 2022, Kabupaten Sukabumi menurut Sandiaga Uno akan mendapatkan suntikan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pariwisata. 

Terkait pengembangan desa wisata di Sukabumi, staf ahli Kemenpar Ekraf,  Frans teguh mengaskan bahwa perencanaan pengembangan desa wisata berkelanjutan di Sukabumi sudah siap.  CPUGGp punya ke khasnya yang harus dijaga, pembangunan konservasi dan wisata harus seiring dan berkelanjutan. 

Baca Juga :

CPUGGp Masuk RPJMN, Dalam FGD Menparekraf Sebut akan Garap Ini di Selatan Sukabumi

"Penting untuk menata dalam konsep destinasi manajemen. Tekanannya nilai-nilai pengelolahaan berkelanjutan, ekonomi, sosbud, lingkungan. Dibutuhkan pelatihan interpretion dan pemberdayaan masyarakat," jelas Frans Teguh singkat dalam FGD yang dilakukan secara virtual tersebut.

 Sementara bantuan pengembangan pariwisata untuk Kabupaten Sukabumi, Oni Yulfian Direktur Pengembangan Destinasi Regional 1 Kemenparekraf, menjelaskan soal tiga program di tahun 2021 dan 2022. Pertama DAK tahun 2022, adalah penugasan fisik terpadu, didukung oleh 5 sektor lainnya. 

"Pemda harus bisa membuat perencanaan memanfaatkan DAK itu sebaik-baiknya," jelas Oni.

Selanjutnya ada agenda  refalidasi status CPUGGp oleh Unesco yang juga akan menjadi perhatian pemerintah pusat. "Ketiga, ada dukungan untuk pengembangan destinasi di CPUGGp. Ada rencana aksi nasional geopark termasuk di Ciletuh," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 23:20 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Tegas Komitmen Dukung Program Pusat dan Jabar

Ayep Zaki menegaskan bahwa Kota Sukabumi dibawah kepemimpinan dirinya akan mengikuti program-program yang telah dicanangkan pemerintah pusat dan provinsi.
Foto bareng di sela-sela kegiatan retret di Magelang, Walikota Sukabumi Ayep Zaki dan Bupati Sukabumi Asep Japar | Foto : Istimewa
Bola23 Februari 2025, 21:46 WIB

Gagal Bawa U-20 ke Piala Dunia, Erick Thohir Pecat Indra Sjafri

PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20.
Jelang laga Timnas Indonesia U-24 vs Uzbekistan di babak 16 Asian Games, pelatih Indra Sjafri telah menyiapkan taktik khusus (Sumber : dok.pssi)
Sukabumi23 Februari 2025, 21:28 WIB

Api Merembet dari Hawu, Rumah Panggung di Purabaya Sukabumi Ludes Terbakar

Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar
Rumah panggung milik Adsiah (65 tahun) warga Kampung Cipari RT 006/01, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, ludes terbakar pada Minggu (23/2/2025) | Foto : P2BK Purabaya
Sukabumi23 Februari 2025, 21:03 WIB

Wabup Andreas Gelar Open House, Komitmen Kerja untuk Semua Warga Sukabumi

Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, menggelar acara open house di kediamannya di Kampung Pasir Reungit, Desa Jayabakti, Kecamatan Cidahu, Minggu (23/2/2025)
Ribuan warga menghadiri open house Wakil Bupati Sukabumi Andreas di kediamannya di Cidahu, Minggu (23/2/2025) | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi23 Februari 2025, 21:00 WIB

SPI Sukabumi Temukan 3 Lahan Eks HGU Dikuasai Segelintir Orang, Minta GTRA Bertindak

DPC SPI Sukabumi menyoroti berbagai masalah ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi.
Ketimpangan kepemilikan tanah dan konflik agraria yang terjadi di Kabupaten Sukabumi. | Foto : Ilustrasi kebun pIxabay
Life23 Februari 2025, 20:00 WIB

6 Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda

Generasi muda di usia 20-30 tahun menghadapi banyak tantangan dan peluang yang akan membentuk masa depan mereka.
Ilustrasi. Hal Kritis di Usia 20-30 Tahun yang Harus Dihadapi Generasi Muda (Sumber : Pexels/AndreaPiacquadio)
Sukabumi23 Februari 2025, 19:51 WIB

Wabup Sukabumi Antar Almarhum Dedi Damhudi ke Peristirahatan Terakhir, Sebut Kehilangan Sosok Kakak

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Sukabumi, Dedi Damhudi, telah meninggal dunia pada Minggu (23/2/2025) dini hari.
Wakil Bupati Sukabumi, Andreas, saat berdoa di peristirahan terakhir almarhum Dedi Damhudi | Foto : Ibnu Sanubari
Life23 Februari 2025, 19:00 WIB

4 Cerita Mitos Curug Seribu di Bogor yang Menambah Daya Tarik Wisatawan

Disclaimer: meskipun cerita-cerita mistis ini menambah daya tarik Curug Seribu, penting untuk selalu berhati-hati dan menghormati tempat tersebut saat berkunjung.
Curug Seribu 100 Meter, Wisata Air Terjun Tertinggi di Bogor Jawa Barat. Foto: IG/@ferdinandpatar/@pesonaairterjunindonesia
Bola23 Februari 2025, 18:00 WIB

Link Live Streaming Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel