SUKABUMIUPDATE.com - Pantai di kawasan selatan Kabupaten Sukabumi masih menjadi daya tarik wisatawan untuk menghabiskan waktu libur Natal dan Tahun Baru. Namun wisatawan harus waspada sebab ada beberapa pantai yang rawan kecelakaan laut sehingga wisatawan dilarang untuk berenang di tempat tersebut.
Terkait hal itu, Balawista Kabupaten Sukabumi meminta wisatawan yang berkunjung ke objek wisata pantai di wilayah Selatan Kabupaten Sukabumi untuk berhati-hati.
BACA JUGA: 87 Anggota Balawista Bertugas Jaga Pantai di Sukabumi hingga Libur Pergantian Tahun
Ketua harian Balawista Kabupaten Sukabumi, Yanyan Nuryanto mengatakan, ketika beraktivitas di pantai entah itu berenang atau sekedar berwisata saja, wisatawan diharap memilih pantai yang selalu diawasi petugas balawista atau lifeguard.
"Intinya kepada wisatawan dalam melakukan aktivitas di pantai agar selalu berhati-hati dan jangan sungkan untuk meminta bantuan petugas lifeguard setempat dan pastikan setiap melakukan aktivitas di air (berenang) dikawasan tersebut ada petugas lifeguardnya, demi kenyamanan dan keamanan berwisata," ujar Yanyan.
BACA JUGA: Ada 200 Bendera Merah di Pantai Sukabumi, Libur Nataru Wisatawan Harus Waspada
Mengenai kasus wisatawan tenggelam, Yanyan mengungkapkan, banyak kejadian orang yang menolong malah ikut menjadi korban karena tidak bisa berenang serta tak tahu prosedur pertolongan kepada korban tenggelam di pantai. Mengingat, arus atau ombak kerap menjadi kendala saat menolong korban tenggelam.
"Jangan coba-coba rekan korban melakukan pertolongan terhadap korban tenggelam bilamana tidak memahami arus dan tidak bisa berenang dengan baik," pungkasnya.