SUKABUMIUPDATE.com - Jenis tanaman langka Raflesia Padma yang beberapa saat lalu di temukan di Hutan Cadangan Cipeucang Geopark Ciletuh Palabuhanratu menambah daftar kekayaan hayati di Area delinasi wisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
Selain Bunga Bangkai yang terbilang langka, di hutan Cipeucang juga dapat di temui beberapa tumbuhan dan hewan langka lainnya.
Endang Sutisna selaku Ketua Papsi ( Paguyuban Alam Pakidulan Sukabumi) menjelaskan pada sukabumiupdate.com kamis (28/6/2018). Hutan Cadangan Cipeucang dan sekitarnya terdapat beberapa Tumbuhan dan Hewan langka yang hampir punah diantaranya Hewan jenis Jeralang yang hanya tinggal 1 ekor, Elang Jawa 4 , Surili serta beberapa tumbuhan langka lainnya.
"Kami berharap Ekosistem di Hutan Cipeucang mendapat perhatian lebih dari pihak terkait, agar keanekaragaman hayati di dalam nya dapat dikembalikan," ungkap Endang.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi Dana Budiman di tengah kesibukan nya menyempatkan waktu untuk melihat sendiri Raflesia Padma yang tumbuh di tengah hutan Cipeucang.
BACA JUGA: Bunga Rafflesia Tumbuh di Hutan Cipeucang GCP Sukabumi, Peneliti LIPI : Ini Catatan Baru
Dana berharap keberadaan Raflesia Fadma di Hutan Cipeucang dapat menambah daya tarik dan Hutan cipeucang dapat menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi di area delinasi wisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu.
"Hutan Cipeucang itu hutan cadangan berstatus lindung. Karena disitu terdapat flora dan fauna langka,"ungkap nya pada sukabumiupdate.com kamis (28/6/2018).
BACA JUGA: Berdiameter 47 cm, Ternyata Ada Banyak Rafflesia di Kawasan GCP Sukabumi
Dana menambahkan Hutan Cadangan Cipeucang dapat diusulkan statusnya sbg hutan konservasi atau Taman Hutan Raya.
"Terkait dengan adanya Rafflesia Padma maka itu juga bisa dijadikan daya tarik bagi pengunjung yg datang ke Geopark Ciletuh Palabuhanratu karena itu tanaman langka dan dilindungi," pungkas nya.