Pais Odeng Ala Jampang Sukabumi, Bikin Pria Kuat di Ranjang

Sabtu 27 April 2019, 22:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Bosankah Anda dengan menu makanan yang biasa-biasa saja? Jika Anda menginginkan makanan yang tidak biasa, Anda bisa mencoba makanan ekstrim, yaitu pepes sarang lebah atau masyarakat Pajampangan Sukabumi biasa menyebutnya Pais Odeng.

Kudapaan ini serupa dengan pepes, namun isinya berupa sarang tawon yang dipadukan dengan bumbu rempah. Bahkan pepes sarang tawon ini di percaya akan menambah kejantanan bagi pria yang memiliki masalah sexual, sehingga banyak diburu kaum adam.

BACA JUGA: Kelezatan Sate Entok Bumbu Pajampangan Sukabumi

Tak heran jika Ipah (43 tahun) pemilik rumah makan di Puncak Buluh perbatasan Kecamatan Lengkong dan Jampang Kulon ini berinisiatif membuat penganan langka tersebut.

Menurut Ipah, untuk membuat pais odeng ini terbilang mudah. Pertama siapkan satu papan sarang tawon (lebah), lalu parut 1/2 butir kelapa muda. Kemudian untuk bumbunya siapkan tiga buah cabe rawit, lima buah bawang merah, dua siung bawang putih, dua lembar daun jeruk, kunyit, jahe, kencur, mata asam jawa, satu sdt ketumbar, satu sdt gula merah, dan garam secukupnya.

"Setelah semua bumbu, kelapa dan sarang tawon siap, lalu campurkan dan bungkus dalam daun pisang seperti membuat pepes pada umumnya, dan kukus," papar Ipah kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (27/4 /2019).

Untuk satu buah pepes sarang lebah atau pais odeng ini, Ipah menjualnya dengan harga Rp 10 ribu saja. Sangat murah untuk sebuah barang langka penambah stamina ini.

BACA JUGA: Tips Mengolah Menu Ikan Koyo atau Eteman ala Nelayan Palabuhanratu

Pais odeng ini memiliki rasa yang khas, kandungan protein yang tinggi sangat mirip dengan tekstur buah anggur, kenyal dan berair ketika digigit.

"Biasanya sarang lebah saya dapatkan dari penjual yang biasa mencari di hutan, karena langka makanya tidak sulit menjualnya, sangat banyak peminatnya terutama bapak-bapak," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)