Mencicipi Minuman dan Makanan Berbahan Buah Markisa Olahan Warga Ciracap

Kamis 13 Desember 2018, 02:49 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kalau selama ini buah markisa dikenal sebagai bahan minuman segar, tapi selain dari itu ternyata markisa juga bisa dibuat beragam makanan hingga sabun. Tak hanya buahnya saja, daun dan biji markisa pun dapat diolah.

Produk ini dihasilkan masyarakat Kampung Tajur 2, Desa Ciracap, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Warganya memproduksi dodol, rempeyek, keripik yang semuanya berbahan buah markisa. Ada juga sabun buah markisa.

BACA JUGA: Manisnya Dodol Mangga, Kuliner Khas Geopark Ciletuh Sukabumi yang Wajib Dicoba

Seorang pengrajin, Iceu Rismawati (29 tahun) mengungkapkan, buah markisa sangat mudah diperoleh di wilayah Ciracap. Menurut dia, buah markisa bisa bernilai lebih apabila diolah dibandingkan dengan dikonsumsi langsung. Maka dari itu muncul gagasan membuat makanan dan sabun berbahan buah markisa.

"Markisa tidak hanya pada sirup saja, ada soft drinknya, dodol, keripik daun markisa, rempeyek biji markisa dan sabun ekstra minyak biji markisa dan ekstra buah markisa," kata Iceu kepada sukabumiupdate.com, Rabu (12/12 /2018).

Harga dari setiap produk berbeda,  untuk sirup ukuran 500 mililiter harganya Rp 30 ribu kemudian ukuran 350 mililiter Rp 20 ribu, ukuran 250 mililiter Rp 15 ribu. Sedangkan sabun Rp 10 ribu, soft drink Rp 10 ribu, dodol Rp 5000, rempeyek biji markisa dan keripik daun Rp 5.000.

BACA JUGA: Keong Macan, Si Loreng yang Menggugah Selera dari Palabuhanratu

Seluruh produk ini dibuat di rumah produksi di Ciracap dan dipasarkan ke luar daerah Sukabumi. Produk-produk tersebut juga sering dijual di pameran-pameran seperti STQ Lodaya Setra Surade, Kecamatan Surade.

"Rumah produksinya di Ciracap, sedangkan untuk pemasaran di Yayasan Annjam, Kampung Tegallegok, Desa Buniwangi, Kecamatan Surade, sementara ini sudah mulai dipasarkan ke luar kota," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Science19 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 Februari 2025, Potensi Hujan Lebat di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 19 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 19 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sehat18 Februari 2025, 22:35 WIB

10 Dampak Berbahaya Paparan Berlebih Sinar Matahari, Salah Satunya Memicu Masalah Penglihatan

Paparan sinar matahari yang tidak terkendali dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius pada kulit dan kesehatan secara keseluruhan.
Ilustrasi dampak berbahaya akibat paparan sinar matahari berlebih (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 22:26 WIB

Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi Sempat Terendam Banjir Setinggi 50 Cm, Ini Biang Keroknya

Banjir di Jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi saat hujan deras dipicu saluran air tersumbat sampah. Ketinggian air saat itu mencapai 50 centimeter.
Banjir sempat merendam jalan Sudajaya Hilir Kota Sukabumi. Petugas BPBD kemudian mengungkap penyebabnya. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan18 Februari 2025, 22:20 WIB

Kulit Mengelupas Karena Terbakar Matahari: Penyebab, Gejala, dan Cara Pencegahan

Kulit terbakar matahari mungkin tampak sepele, tetapi dampaknya bisa lebih serius daripada yang Anda pikirkan.
Ilustrasi kulit mengelupas akibat terbakar matahari (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi18 Februari 2025, 21:36 WIB

Ponpes di Warudoyong Sukabumi Kebakaran Akibat Korsleting, Asrama Santri Hangus

Tak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran Ponpes di Warudoyong Sukabumi ini. Mengingat saat kejadian kondisi ruangan dalam keadaan kosong.
Kondisi asrama santri di Ponpes Al-Qostholani, Warudoyong Kota Sukabumi saat terbakar. (Sumber Foto: Tangkapan layar video/Istimewa)
Food & Travel18 Februari 2025, 21:17 WIB

5 Resep Olahan Telur untuk Sarapan Hangat di Musim Dingin

telur adalah salah satu makanan utama yang membantu meningkatkan kadar ini dan membuat Anda merasa hangat!
Ilustrasi olahan telur untuk sarapan (Sumber : pexels.com/@Foodie Factor) (Sumber : pexels.com)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:53 WIB

Diguyur Hujan, Perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi Tetap Berlangsung Meriah

Hujan tak menyurutkan antusias masyarakat untuk menyaksikan perayaan Cap Go Meh 2025 di Kota Sukabumi.
Momen perayaan Cap Go Meh tahun 2025 di Jalan Pajagalan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Selasa (18/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Life18 Februari 2025, 20:25 WIB

4 Tips Efektif untuk Meningkatkan Kualitas Tidur Anak Salah Satunya Kurangi Stres

Tidur yang berkualitas sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ilustrasi tips efektif meningkatkan kualitas tidur anak (Sumber: pexels.com/@RDNE Stock Project)
Sukabumi18 Februari 2025, 20:03 WIB

Hujan Deras Picu Longsor di 2 Titik Kabupaten Sukabumi, Sejumlah Rumah Terancam

BPBD Kabupaten Sukabumi memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
TPT longsor di Kampung Legoknyenang RT 06 RW 10 Desa Cibolang Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Selasa (18/2/2025) sore. (Sumber Foto: P2BK Gunungguruh)
Film18 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan

Drama korea My Dearest Nemesis ini akan memperlihatkan chemistry Choi Hyun Wook dan Moon Ga Young sebagai musuh sampai akhirnya secara perlahan-lahan muncul perasaan saling menyukai.
Sinopsis Drama Korea My Dearest Nemesis, Cerita Romantis Komedi Atasan dan Bawahan (Sumber : Instagram/@tvn_drama)