Caleg PPP Laporkan PPK dan KPU Kota Sukabumi ke Bawaslu

Sabtu 18 Mei 2019, 01:09 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Diduga adanya pelanggaran administratif terkait ketidaksesuaian data hasil pemungutan suara salah seorang calon anggota legislatif di Dapil III Gunungpuyuh-Warudoyong, Bawaslu Kota Sukabumi melakukan sidang terbuka terhadap KPU Kota Sukabumi.

Koordinator Divisi Hukum Penindakan Pelanggaran dan Sengketa Bawaslu Kota Sukabumi, Yasti Yustia Asih menjelaskan sidang penanganan pelanggaran administratif ini merupakan pelimpahan dari Bawaslu Jawa Barat (Jabar).

BACA JUGA: Dugaan Politik Uang, Mantan Wali Kota Sukabumi Dipanggil Bawaslu

"Jadi pelapor melaporkan kasusnya ke Bawaslu Jabar dalam form B1, kemudian keluar form B5. Sehingga direkomendasi ke Bawaslu Kota Sukabumi," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Jumat (17/5/2019) malam.

Pelapor kata Yasti merupakan salah seorang caleg dari PPP Dapil III Gunungpuyuh-Warudoyong, yaitu Hermansyah. Sedangkan terlapor, yaitu KPU Kota Sukabumi, PPK Gunungpuyuh dan Warudoyong.

BACA JUGA: Tim Pemenangan Mustofa Beberkan Alasan Laporkan KPU Kota Sukabumi ke Bawaslu Jabar

"Adanya dugaan pelanggaran administratif itu ada di tiga TPS Dapil III Kota Sukabumi, diantaranya TPS 41, 25 dan TPS 12," katanya.

Kendati demikian, tambah Yasti keputusan sidang tersebut, belum bisa disampaikan hasilnya karena pimpinan Bawaslu terlebih dahulu akan melakukan sidang pleno.

BACA JUGA: Bawaslu Kota Sukabumi Kaji Dugaan Caleg Terjaring OTT Serangan Fajar

"Jadi hasil sidang tadi akan dibacakan hari Senin (19/5/2019), karena harus pleno duhulu. Tadi baru pemeriksaan pelapor dan terlapor untuk menyandingkan data," imbuhnya.

Menurut Yasti, jika KPU Kota Sukabumi terbukti melanggar administrasi. Maka sesuai dengan Perbawaslu KPU akan diberikan teguran tertulis atau peringatan. "Jika terbukti, ya sanksinya sesuai dengan Perbawaslu," pungkasnya.

BACA JUGA: Jelang Pleno KPU, Bawaslu Kota Sukabumi Tak Rekomendasi Hitung Ulang Hasil Pemilu

Sementara itu, Komisioner KPU Kota Sukabumi, Divisi Hukum, Siska Agustina mengungkapkan, semua bukti sudah dibawa baik itu C1, DA, DAA termasuk berita acara DA keberatan khusus. Semua sudah disandingkan.

"Perubahan data itu sudah sesuai dengan C Plano dan kita lakukan perubahan data di tiga TPS sudah sesuai dengan prosedur. Jika ingin melihat perubahan harus membuka C Plano dalam kotak dan itu kewenangannya Mahkamah Konstitusi. Bahkan kami mengarahkan jika ingin melihat perubahan secara utuh silahkan mengajukan ke MK," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)