Panwascam Gunungguruh Sukabumi, Temukan Belasan Kotak Suara Rusak

Selasa 16 April 2019, 05:32 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, menemukan belasan kotak suara yang rusak. Hal itu terjadi diduga akibat terkena air hujan saat pengiriman dari gudang PPK ke desa.

BACA JUGA: 682 Kotak Suara Pemilu 2019 Rusak Terendam Banjir di Bogor

Koordinator Divisi Pencegahan, Hubungan antar Lembaga (Kordiv PHL) Panwascam Gunungguruh, Ecep Solehudin menjelaskan, ada empat kotak suara yang kategori rusak agak parah, sedangkan yang terdampak atau basah ringan ada 13 kotak suara.

"Rusaknya karena air jadi basah, hari kemarin saat pengiriman dari Gudang PPK ke Desa, tetapi tidak terlalu hancur, akan tetapi saya antisipasi takutnya air tembus ke dalam. Maka dari itu saya menyarankan penggantian, takut nanti berdampak ke logistik yang ada di dalam kotak. Saya Kapolsek dan Danramil menyarankan untuk mengganti," ujar Ecep kepada sukabumiupdate.com, Selasa (16/4/2019).

Pendistribusian sendiri, kata Ecep memakai kendaraan truk dengan memakai penutup terpal. Namun, karena hujan deras sehingga kemungkinan air tembus ke dalam. Pihaknya, langsung menghentikan pengiriman sementara sebelum hujan reda, dan setelah reda pendistribusian baru dilanjutkan. Selama pendistribusian aman dan lancar.

BACA JUGA: 150 TPS Jabar Berada Di Lokasi Bencana Banjir, Ini Skenario KPU

"Kemarin saat pengiriman dari gudang PPK, di tengah jalan hujan, jadi ada yang basah. Saya sudah menyarankan untuk minta penggantinya. Alhamdulillah malam tadi sudah ada pergantian dari KPU melalui PPK Gunungguruh," bebernya.

Sementara itu, Ketua PPK, Dendi membenarkan ihwal peristiwa tersebut. Bahkan saat kejadian dihadiri Panwas, anggota kepolisian dan koramil. Saat itu juga ia mengaku langsung berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Sukabumi untuk meminta pergantian.

"Tidak sempat mengambil foto, langsung fokus menyelamatkan surat suara dan alhamdulillah aman. Kotak rusak sudah diganti dengan yang baru dari KPU Kabupaten Sukabumi," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)