Sisa Masa Kampanye, Dokling Prabowo Bergerilya Obati Warga Sukabumi

Kamis 11 April 2019, 15:27 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Di sisa masa kampanye yang akan berakhir dalam beberapa hari lagi, tim Dokter Keliling atau Dokling Prabowo Menyapa terus bergerilya melakukan bakti sosial berupa pemeriksaan dan pengobatan gratis untuk warga Sukabumi.

BACA JUGA: Heri Gunawan Ajak Pendukung Prabowo - Sandi Jaga Lisan

Aksi simpatik ini dilaksanakan di tiga titik di Kota dan Kabupaten Sukabumi. Aksi sosial ini juga sudah menyambangi lebih dari 1.200 titik yang ada di wilayah Jawa Barat.

Untuk di Sukabumi, titik pertama dipusatkan di Dapil 3 Kota Sukabumi yang berlokasi di Rumah Aspirasi dan Inspirasi Heri Gunawan (RAI HG), Jalan Arif Rahman Hakim, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi.

Bergeser ke Dapil 1 Kota Sukabumi, lokasinya di Kelurahan Tipar, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, dan yang terakhir  di Kampung Gentong, Desa Langensari, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Heri Gunawan: Waspada Peredaran Uang Palsu Jelang Pemilu 2019

Tim Dokling kali ini melibatkan enam orang, terdiri dari tiga dokter umum, satu apoteker, satu bidan dan satu perawat. Dalam aksi ini juga, tim dokling memberikan susu gratis yang merupakan bagian dari program Gerakan Emas alias Generasi Emak-Emak dan Anak Minum Susu, dengan tujuan untuk perbaikan gizi sehingga diharapkan dapat menurunkan angka stunting dan ikut mencerdaskan masyarakat melalui penyebaran susu bagi ibu dan anak.

BACA JUGA: Tanpa Kehadiran Prabowo di Jalan Sehat, Pendukung 02 di Sukabumi Tetap Semangat

Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Heri Gunawan mengatakan, kegiatan pengobatan dan pemeriksaan gratis ini merupakan bukti kepedulian Prabowo kepada warga Sukabumi. Selain itu, kegiatan seperti ini akan dilakukan sesuai dengan jumlah di Dapil Jabar IV yakni berjumlah sembilan dapil.

"Untuk mempermudah pengobatan, kita pakai sistem jemput bola. Silahkan warga Sukabumi yang sedang sakit memanfaatkan Dokling Prabowo Menyapa ini. Aksi sosial ini akan digelar tiga hari sampai 13 April mendatang," ungkap pria yang akrab disapa Hergun kepada wartawan, Kamis (11/4/2019).

BACA JUGA: Seruan Jokowi ke TPS Pakai Baju Putih, Hergun: Lebih Awal Dipakai Prabowo-Sandi

Sementara itu, Koordinator Tim Dokling Prabowo Menyapa, Janu memaparkan, sistem jemput bola seperti ini berguna untuk memudahkan warga mendapatkan pelayanan pengobatan secara gratis. 

"Dari pengalaman kami, kebanyakan yang berobat mengidap penyakit pegal-pegal, hipertensi, ISPA dan penyakit lainnya. Aksi ini lebih mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada warga," ujar Janu.

BACA JUGA: Kunjungi Redaksi sukabumiupdate.com, Heri Gunawan Bicara Soal Medsos

Nardi (45 Tahun), warga asal Palabuhanratu mengaku terbantu dengan adanya Dokling Prabowo Menyapa ini. Karena kebetulan juga Nardi tengah ada keperluan ke kawasan Kota Sukabumi dan kebetulan melihat adanya pengobatan ini.

"Alhamdulillah, tadi diperiksa dan diberi obat gratis. Pas lewat sengaja saya mampir begitu melihat ada aksi sosial ini," singkat Nardi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Figur27 April 2024, 11:21 WIB

Lahir di Sukabumi, Sastrawan Joko Pinurbo Meninggal Dunia

Rencananya jenazah Joko Pinurbo akan dimakamkan di Sleman.
Foto Joko Pinurbo pada 2018. | Foto: Instagram/@joko_pinurbo
Inspirasi27 April 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Administrasi Minimal Lulusan SMA dengan Lokasi Penempatan di Kota Bandung

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Administrasi dengan Lokasi Penempatan di Kota Bandung. | (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi27 April 2024, 10:32 WIB

435 Kasus DBD Tercatat di Kota Sukabumi pada Triwulan Pertama 2024

Periode triwulan pertama 2024, sebanyak 132 pasien berasal dari usia 5-14 tahun.
(Foto Ilustrasi) Dinkes Kota Sukabumi merilis data terbaru kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024. | Foto: Pixabay
Life27 April 2024, 10:30 WIB

Stres dan Kecemasan, 5 Penyebab Susah  Tidur  yang Harus Anda Diwaspadai

Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur.
Ilustrasi - Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur. | (Sumber : Freepik.com/@DCStudio)
Sukabumi Memilih27 April 2024, 10:15 WIB

Didukung Golkar Gerindra dan PPP, Asjap Percaya Diri Maju di Pilkada Sukabumi

Asjap mengaku bahagia dan percaya diri atas kepercayaan yang didapatnya.
Asjap setelah acara deklarasi koalisi di Grand Sulanjana, Jalan Salabintana, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Jumat, 26 April 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life27 April 2024, 10:00 WIB

9 Alasan Mengapa Semakin Dewasa Kamu Pasti Merasa Kesepian

Ada beberapa alasan yang menunjukan seseorang mengalami kesepian dalam hidupnya.
Ilustrasi - Ada beberapa alasan yang menunjukan seseorang mengalami kesepian dalam hidupnya. (Sumber : pexels.com/mikoto.raw Photographer).
Life27 April 2024, 09:30 WIB

5 Manfaat Bangun Subuh Bagi Mental dan Fisik, Nomor 3 Bisa Anda Rasakan Sendiri

Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.
Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.| Sumber: Freepik.com (jcomp)
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).
Inspirasi27 April 2024, 08:12 WIB

LW Doa Bangsa Sosialisasikan Wakaf dalam Acara Temu Rembug PPPH Kabupaten Kuningan

Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan
Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus temu rembug dengan calon pengurus LPPPH EWI kabupaten Kuningan (Sumber : Istimewa).