SUKABUMIUPDATE.com - Ancaman gelombang tinggi tak menyurutkan keinginan kuat para nelayan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi untuk tetap berangkat melaut.
BACA JUGA: Kapal Motor Digulung Ombak Ujung Genteng Sukabumi, Nakhoda Hilang di Laut
Salah seorang nelayan, Enip (40 tahun) mengaku sudah mendapatkan informasi adanya gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Barat yang mencapai sekitar 5 meter. Ia menilai, bagi sebagian nelayan hal itu tidak berpengaruh.
"Iya, sudah ada info gelombang air laut dalam tiga hari ke depan bakalan tinggi. Tapi itu sudah biasa makanya nelayan masih pada berangkat melaut," kata Enip kepada sukabumiupdate.com, Selasa (28/4/2020) sesaat sebelum berangkat melaut.
BACA JUGA: BMKG Prediksi Gelombang Tinggi, Begini Situasi di Pesisir Palabuhanratu
Para nelayan, sambung Enip, tetap memaksakan melaut karena tuntutan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya. Apalagi di tengah pandemi Corona yang menurutnya serba kesulitan.
"Ya mau bagaimana lagi? Takut sih melaut, tapi ya itu tadi kalau tidak melaut bagaimana memenuhi kebutuhan dirumah," lanjutnya.
BACA JUGA: Nelayan Sukabumi Digulung Ombak Ujung Genteng, BMKG: Ada Ancaman Gelombang Tinggi
Sementara itu nelayan lainnya, Jepri (30 tahun) menambahkan, di tengah ancaman gelombang tinggi para nelayan saat melaut sudah mengupayakan diri dilengkapi dengan pengaman, salah satunya mempersiapkan pelampung.
"Insya Allah aman. Selama kita safety dan waspada saat di laut, kalaupun cuaca di laut tidak bersahabat pasti berusaha mendarat menghindari hal hal yang tidak diinginkan," singkat Jepry.
BACA JUGA: Dihempas Ombak Tergulung Jaring, Nelayan Ujung Genteng Sukabumi Tewas Tenggelam
Diberitakan sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan gelombang tinggi yang terjadi di perairan wilayah selatan Jawa Barat.
Berdasarkan rilis yang diterima sukabumiupdate.com, Senin (27/4/2020) tinggi gelombang pada tanggal 27 April 2020 bisa mencapai 3,5 meter sampai 5 meter, 28 April 2020 3,5 meter sampai 4 meter, 29 April 2020 2,5 meter sampai 3,5 meter serta 30 April 2020 mencapai 2,5 meter sampai 3,5 meter.