SUKABUMIUPDATE.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, membuat tebing dengan perkiraaan tinggi sekitar 10 meter longsor, Jumat (10/4/2020).
Sekretaris Desa Sirnarasa, Cakra mengatakan, longsor terjadi sekitar pukul 18.00 WIB menyebabkan jalan kabupaten tertutup dan tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun empat.
BACA JUGA: Jembatan Penghubung Kampung Adat di Sukabumi Putus, Warga Nekat Seberangi Sungai
Adapun jalan yang tertutup merupakan jalan menuju dua kampung adat, yaitu Kampung Adat Sirnarasa di Desa Sirnarasa dengan Kampung Adat Ciptagelar di Desa Sirnaresmi.
Cakra menyatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Adapun lokasi kejadian tidak jauh dari kantor Desa Sirnarasa.
"Saat ini warga tengah melakukan evakuasi material longsor supaya bisa dilalui kendaraan untuk antisipasi takut ada yang sakit atau keperluan penting agar bisa melintasi jalan," jelasnya.
BACA JUGA: Jembatan Penghubung Kampung Adat di Sukabumi Putus, Sungai Cisarua Rusak TPT dan Irigasi
Pihaknya telah menghubungi BPBD Kabupaten Sukabumi untuk membantu evakuasi material longsor berupa tanah dan bebatuan. Sedikit demi sedikit, kata Cakra, jalan sudah mulai terbuka.
"BPBD sudah dihubungi, (hingga kini) dengan warga terus dikerjakan evakuasi material longsor sambil menunggu BPBD. Insya Allah besok bisa dilalui soalnya sekarang terus dilakukan evakuasi," pungkasnya.
