SUKABUMIUPDATE.com - Seseorang warga Kampung Babakan Pendeuy RT 03/05 Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi dijemput petugas kesehatan berpakaian lengkap Alat Pelindung Diri (APD), Minggu (5/4/2020).
BACA JUGA: Pulang dari Jakarta, Warga Cikakak Sukabumi Dijemput Satgas Covid-19
Kades Bojongkokosan, Dini Rahmawati mengangkatkan, penjemputan dilakukan karena kondisi warga berjenis kelamin wanita tersebut mengalami gejala sesak nafas dan harus dibawa ke rumah sakit. Untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona, penjemputan itu dipersiapkan sesuai anjuran Satgas COVID-19 Kabupaten Sukabumi.
"Suaminya bekerja di Jakarta, satu minggu sekali pulang ke sini. Tapi yang sakit ini istrinya," ujar Dini kepada Sukabumiupdate.com, Senin (6/4/2020).
Dini menjelaskan, sebelumnya pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2020 lalu suaminya melaporkan ke Puskesmas terdekat bahwa istrinya sakit demam, dan status mereka menjadi berubah Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Setelah itu mereka diminta untuk isolasi diri selama 14 hari di rumah dan kondisinya sempat membaik, namun tepat pada pukul 12.30 WIB kemarin kondisinya kembali memburuk sehingga harus di bawa ke rumah sakit.
BACA JUGA: Keluar Rumah, Warga Sukabumi Harus Pakai Masker
"Pasien di keluarga ini belum pernah ditangani langsung, hanya melalui telepon dan belum dilakukan rapid test," terangnya.
Lanjut Dini, warga tersebut langsung dibawa ke RS Sekarwangi untuk dilakukan observasi oleh para tenaga medis. Berdasarkan keterangan dari suaminya, Dini menuturkan hasil tes virus tersebut negatif.
"Kata suaminya pasien negatif. Untuk sesak nafasnya, semalam bagian paru-parunya dicek dokter ahli," tandasnya.