Caleg Jagoan Gagal, Jalan Perkampungan di Cikembar Sukabumi Disegel Tim Sukses

Sabtu 04 Mei 2019, 13:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Jalan perkampungan selebar 2,5 meter di Kampung Cipetir RT 3/1 Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi dipasang patok besi setinggi 120 centimeter, sehingga tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Hal tersebut diduga dilakukan oleh tim sukses salah seorang caleg lantaran jagoannya kalah dalam Pileg 2019 di Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Hebat! Gerindra Borong Tiga Kursi dari Dapil 3 Kabupaten Sukabumi

Salah seorang warga yang tak mau disebutkan namanya membenarkan, patok dipasang oleh tim sukses caleg setelah Pemilu 2019 usai, sekitar pukul 23.00 WIB. Ia mengaku tak mengetahui persis bagaimana duduk persoalannya. Menurutnya, di kampung tersebut kebanyakan pendatang.

"Persisnya saya enggak tahu, tapi selentingan kabar dari warga, jalan dipatok akibat gagal mendapatkan suara banyak untuk salah satu caleg. Terus katanya caleg tersebut sebelum pencalonan pernah membantu warga buatkan Tiang Gapura. Mungkin, gara-gara itu. Tapi, saya tidak tahu masalah persisnya seperti apa. Yang pasti, kita warga sangat dirugikan," keluhnya saat diwawancarai, Sabtu (4/5/2019).

BACA JUGA: Tuding Ada Penggelembungan Suara di Sukabumi, Partai Ini Datangi Bawaslu

Sementara itu, Kepala Desa Sukamulya, Ade Rosidin mengaku sudah mendapatkan laporan terkait jalan lingkungan yang dipatok. Bahkan, ia bersama Muspika Cikembar sempat mengecek ke lokasi dan akan mencabut patok tersebut. 

"Namun, warga disana tidak mau patoknya dicabut dulu. Pasalnya, warga takut terkena amukan pemasang patok," kata Ade kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Caleg Gerindra Diduga Terlibat Penipuan, Ketua Partai Tunggu Pembuktian

Ade menjelaskan, Pemdes Sukamulya mendapatkan ada dua laporan pematokan jalan tersebut. Pertama, pemasang patok itu mengaku ahli waris yang menghibahkan tanahnya untuk jalan. Laporan kedua tentang pematokan jalan oleh tim sukses caleg yang gagal mendapatkan kursi di DPRD Kabupaten Sukabumi.

"Ada dua laporan. Sampai saat ini, kami belum bisa memastikan mana yang benar. Kami sudah berupaya ke lokasi dan akan mencabut. Namun warga menolak. Sampai saat ini, patok tersebut masih berdiri," pungkas Ade.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi