SUKABUMIUPDATE.com - Yogi (14 tahun), siswa Kelas VIII SMPN 1 Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi menjadi korban pembacokan di Jalan Pasirangin - Bojonggenteng, Senin (1/4/2019) sekitar pukul 14.00 WIB. Peristiwa itu terjadi tepatnya di Kampung Pasirangin RT 27/09, Desa Bojonggenteng, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA: Siswa SMPN 1 Bojonggenteng Sukabumi Dibacok Cerulit oleh Pelajar Sekolah Lain
Yogi dibacok pelajar sekolah lain menggunakan celurit di bagian pinggang, hingga mengalami luka serius. Saat itu, Yogi sedang mengendarai sepeda motor sendirian sepulang sekolah. Yogi ternyata dibuntuti oleh tiga orang menggunakan dua motor, yang sudah menunggu di depan Kantor Kecamatan Bojonggenteng.
"Jalan Raya Pasir Angin - Bojonggenteng ini memang jalur sepi. Malah cukup sering ada kejadian serupa," kata warga setempat, Asep Ompong (45 tahun) kepada sukabumiupdate.com, Senin sore.
BACA JUGA: Pelajar SMK Pelaku Tawuran di Sukabumi Diberi Kesempatan Ikut UNBK
Pada saat kejadian, lanjutnya, warga sempat mengejar para pelaku pembacokan. Namun sayangnya, para pelaku tersebut berhasil kabur dari kejaran warga.
"Kejadian tadi warga sempat mengejar pelaku, namun pelaku menghilang masuk gang kecil. Mudah-mudahan saja setelah ini, disini tidak ada lagi anak sekolah yang menjadi korban," ujarnya.
BACA JUGA: Hafiz Terbaik di SMPN 3 Cibadak Sukabumi, Prestasi Siswa Korban Pembacokan
Akibat kejadian tersebut, Yogi mengalami luka di pinggang sebelah kanan. Ia juga terjatuh dari motor dan terbentur tembok saluran air hingga tulang dengkul kaki kanan mengalami keseleo. Ia dikabarkan sudah dibawa orang tuanya dan akan dibawa berobat. Orang tua Yogi juga diketahui sudah melaporkan peristiwa ini ke pihak kepolisian.