SUKABUMIUPDATE.com - Emang (57 tahun), warga Kampung Kebonkawung RT 05/11, Desa Karawang, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, hidup sebatangkara di rumah tidak layak huni.
Rumahnya reyot dengan dinding bilik bambu ruang dapur yang sudah bolong. Genteng atap di beberapa bagian sudah merosot dan kayu-kayu penopang sudah lapuk.
"Hampir 25 tahun rumah ini belum di renovasi dan dapur saya tak berbilik," ujar Emang kepada sukabumiupdate.com, Selasa (29/5/2018).
Emang yang bekerja sebagai petani ini pernah mengajukan bantuan renovasi untuk rumahnya yang seluas 40 meter persegi. Pengajuannya pertama kali dilakukan 12 tahun lalu kepada pemerintah desa. Namun hingga dua kali pergantian pejabat kepala desa tak ada hasil.
BACA JUGA: Cerita Janda di Sagaranten Sambut Ramadan, Hidup Miskin Tak Pikirkan Menu Buka Puasa dan Sahur
"Sempat perangkat desa datang kesini untuk memfoto rumah saya, tapi tidak ada tanggapa lebih lanjut," jelasnya.
Emang menjelaskan, jangankan untuk memperbaiki rumah untuk makan sehari-harinya saja hanya mengandalkan hasil dari kebun yang disewanya.
BACA JUGA: Cerita Uwa Eroh, Sahur Seadanya Hanya Santap Nasi dan Sambal Terasi
"Pemasukan saya hanya cukup untuk makan sehari-hari," tukasnya.
Sementara itu, Ketua RT 05 Iwan, membenarkan bahwa permohonan perbaikan rumah Emang sudah diajukan kepada pemerintah desa. Namun, selama 12 tahun tak pernah ada tindak lanjut.
"Ya betul hampir 12 tahun lalu pertama kali dilayangkan permohonan bantuan," singkatnya.
