Target Kota Sukabumi di Sektor Ekonomi Kreatif: Melesat

Kamis 10 Desember 2020, 04:50 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah terus mendorong agar ekonomi kreatif di Kota Sukabumi terus melesat. Lalu di sisi lain yang juga penting adalah perencanaan supaya jelas tanggungjawab masing-masing pihak yang terlibat dalam memperkuat sektor ekonomi kreatif itu.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi saat menghadiri Sosialisasi Creative Center dan Diskusi Kelompok Terumpun Penyusunan Peta Jalan Ekonomi Kreatif Kota Sukabumi 2021-2025 di Hotel Balcony, Rabu (9/12/2020). Kegiatan tersebut dalam rangka mendesain perencanaan pembangunan ekonomi kreatif di Kota Sukabumi agar terus melesat.

BACA JUGA: Strategi Pemkot Sukabumi Agar Ekonomi Kreatif Kembali Bergeliat di Tengah Pandemi

Fahmi mengatakan, melalui kegiatan ini bagaimana mendorong Kota Sukabumi memiliki perencanaan pengembangan ekonomi kreatif dalam beberapa tahun ke depan. Upaya ini agar tidak terjadi tumpang tindih yakni siapa melakukan apa dan yang tanggungjawab sesuai perannya.

"Targetnya Kota Sukabumi melesat dari sisi ekonomi kreatif," kata Fahmi. Terlebih di Kota Sukabumi sudah hadir SCH dan sesuai rencana pada 2021 akan ada bangunan fisik sebagai center kreatif yakni pusat pergerakan ekonomi kreatif.

BACA JUGA: Danakitri 2020 Dirilis, Stimulan Bagi Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota Sukabumi

Kegiatan sosialisasi Creative Center dan Diskusi Kelompok Terumpun Penyusunan Peta Jalan Ekonomi Kreatif ini digagas Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi, Sukabumi Creative Hub (SCH), dan melibatkan tim kreasi Jabar. 

Fahmi mengatakan, ekonomi kreatif perlu diperkuat karena tidak terbatas ruang dan waktu. ''Menyadari benar saat ini semua terdampak pandemi dan salah satu cara untuk membangkitkannya pemerintah mencanangkan perkuatan ekonomi kreatif karena tidak terbatas ruang dan waktu,'' ujar Fahmi.

BACA JUGA: Lukisan Song For Sukabumi Mengalun di Bandung, Fahmi: Ekonomi Kreatif Bikin Bangga

Dalam sektor ini, Pemkot ingin mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi dan percepatan akselerasi aktivasi ekonomi kreatif di Kota Sukabumi. Hal ini harus didukung dengan data yang jelas terkait potensi ekonomi kreatif baik SDM, kreasi, produksi dan pasar serta konservasinya.

Dengan SCH, harapannya berbagai potensi ekonomi kreatif yang jadi ciri khas Sukabumi semakin berkembang seperti musik, kuliner, dan lain sebagainya. Melalui aktivasi ini mudah-mudahan jadi momen pergerakan ekonomi kreatif di Sukabumi.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Internasional31 Januari 2025, 13:15 WIB

DeepSeek: Chatbot AI Gratis Buatan China yang Viral Disebut Geser ChatGPT

DeepSeek: Model kecerdasan buatan (AI) buatan China ini yang melejit ke puncak unduhan di Apple Store.
Ilustrasi. DeepSeek: Chatbot AI Gratis Buatan China yang Viral Disebut Geser ChatGPT (Sumber : Pexels/ThisIsEngineering)
Sehat31 Januari 2025, 13:00 WIB

Pare dalam Diet Sehat: Menyelami Potensi Manfaatnya untuk Pengelolaan Berat Badan

Pare (Momordica charantia), sering kali dianggap sebagai sayuran dengan rasa pahit yang khas, ternyata memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Salah satu potensi terbesar pare adalah dalam pengelolaan berat badan.
Jus Pare, Pare dalam Diet Sehat: Menyelami Potensi Manfaatnya untuk Pengelolaan Berat Badan (Sumber : Freepik/@jcomp)
Food & Travel31 Januari 2025, 13:00 WIB

Situ Rawa Gede Bogor, HTMnya Rp20.000 Keindahan Alamnya Bikin Kamu Terkagum-kagum!

Situ Rawa Gede adalah sebuah danau alami yang terletak di Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.
Situ Rawa Gede adalah destinasi wisata alam yang wajib Anda kunjungi jika Anda mencari ketenangan dan keindahan alam. (Sumber : Instagram/@nunusmy).
Entertainment31 Januari 2025, 12:30 WIB

Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Putra Kompak Tidak Hadiri Sidang Cerai Perdana

Sidang perceraian perdana Sherina Munaf dengan Baskara Mahendra digelar pada Kamis, 30 Januari 2025 kemarin di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Putra Kompak Tidak Hadiri Sidang Cerai Perdana (Sumber : Instagram/@baskaramahendra)
Nasional31 Januari 2025, 12:14 WIB

Diesel X: Inovasi BBM Ramah Lingkungan dari Pertamina yang Hemat dan Bertenaga

Diesel X, inovasi BBM rendah sulfur dari Pertamina, hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi rendah. Berstandar EURO V, bahan bakar ini cocok untuk industri berat, mendukung energi bersih dan berkelanjutan!
Pertamina resmi meluncurkan Diesel X! BBM rendah sulfur berstandar EURO V ini hadir dengan efisiensi tinggi dan emisi lebih bersih. Langkah maju menuju energi berkelanjutan! (Sumber : Instagram/@tempodotco)
Bola31 Januari 2025, 12:00 WIB

Persib Bandung Punya Jurus Baru untuk Cetak Gol, PSM Makassar Mesti Waspada!

Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung dan PSM Makassar akan saling bentrok dalam laga pekan ke-21 Liga 1 2024/2025. (Sumber : X@persib).
Sehat31 Januari 2025, 11:41 WIB

Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi

Pare (Momordica charantia) adalah tanaman yang sering dikenal dengan nama bitter melon dalam bahasa Inggris. Tanaman ini memiliki rasa yang sangat pahit, tetapi menyimpan segudang manfaat kesehatan yang luar biasa.
Pare (Momordica charantia), Mengungkap Manfaat Pare: Khasiatnya dalam Mengatasi Penyakit Diabetes dan Hipertensi (Sumber : Freepik/@jcomp)
Sukabumi31 Januari 2025, 11:40 WIB

Ratusan Santri Al Hikmah Sukaraja Ikuti Latihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas Sukabumi

Pelatihan ini melibatkan Dewan Hisab Rukyat (DHR) Kabupaten Sukabumi.
Suasana pelatihan Rukyatul Hilal di POB Cibeas, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Rabu (29/1/2025). | Foto: Istimewa
Life31 Januari 2025, 11:27 WIB

Kenapa Kita Susah Berhenti Makan Pedas? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Pernah ketagihan makanan pedas? Sensasi capsaicin menipu otak, memicu hormon bahagia, dan membuat sulit berhenti. Pedas juga menantang, menggoda selera, bahkan mengaburkan rasa kenyang. Simak faktanya di sini!
Kenapa makan pedas bikin nagih? 🌶️ Sensasi terbakar dari capsaicin memicu hormon bahagia, menambah adrenalin, dan bikin sulit berhenti. Tapi hati-hati, jangan sampai berlebihan!🔥 (Sumber : freepik/@jcomp)
Sehat31 Januari 2025, 11:23 WIB

Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk?

Rambutan, buah tropis yang kenyal dan manis, memang menjadi favorit banyak orang, terutama di negara-negara Asia Tenggara. Buah ini kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan, yang semuanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Rambutan, Rambutan dan Batuk: Mengapa Terlalu Banyak Makan Rambutan Dapat Menyebabkan Batuk? (Sumber : Freepik/@sukcao)