BPR Sukabumi Harus Bantu Ekonomi Ditengah Pandemi, Pjs Bupati: Inovasi dan Kreatifitas 

Kamis 12 November 2020, 05:04 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pjs Bupati Sukabumi Raden Gani Muhamad memberikan arahan dalam pembinaan pegawai Perumda BPR Sukabumi tentang persoalan ekonomi di masa pandemi Covid-19, Kamis (12/11/2020).

"Ini sebagai bentuk pembinaan karakter SDM pegawai BPR Sukabumi," kata Raden Gani Muhamad.

BACA JUGA: BPR Sukabumi Cabang Kalapanunggal Keluarkan Pinjaman Modal Rp 7,4 M

Menurutnya, jajaran karyawan harus memiliki kecintaan terhadap perusahaan. Hal itu dapat meningkatkan semangat bekerja. Apalagi, pegawai yang bekerja di BPR Sukabumi adalah orang pilihan terbaik. Sebab, ribuan orang mengantri untuk bekerja di perusahaan pemerintah ini.

"Jajaran karyawan BPR Sukabumi harus punya rasa bangga dan menyintai lembaga. Berikan pelayanan prima bagi masyarakat. Apalagi perbankan itu, paling dilihat kepercayaannya. Jangan sampai kepercayaan masyarakat hilang terhadap perusahan ini," ucapnya.

BACA JUGA: Relaksasi Kredit BPR Sukabumi, Bantu Nasabah Atasi Masalah Keuangan di Tengah Pandemi

Di masa pandemi Covid 19, perbankan berperan dalam menjaga keseimbangan. Khususnya di bidang ekonomi. "Jangan sampai aspek ekonomi perbankan terkena imbas Covid-19. Perbankan membantu stabilitas perekonomian," ungkapnya.

Maka dari itu, perbankan harus mengelola mitigasi resiko dengan tepat. Dalam hal ini harus mencermati berbagai situasi secara nasional hingga internasional. "Buat inovasi dan kreatifitas di masa pandemi Covid-19 ini," terangnya.

BACA JUGA: BPR Sukabumi Beri Relaksasi Kredit ke Nasabah Hingga Rp 8 Miliar

Selain itu, Pjs Bupati mengajak semua pihak untuk memutus mata rantai Covid-19. Salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan. "Salah satu yang terbaik melawan Covid-19 saat ini ialah menjaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan. Ajak keluarga kita semua untuk bersama sama melawan Covid-19," bebernya.

Direktur Umum Perumda BPR Sukabumi Wibowo Hadi Kusuma mengatakan, pembinaan pegawai merupakan hal rutin yang dilakukan agar motivasi bekerja dan mentalnya para pegawai terdongkrak.

"Pembinaan ini juga dibarengi dengan pengajian rutin. Sehingga secara motivasi bisa kembali meningkat.Termasuk dari sisi ke agamaannya. Semua ini, tujuan akhirnya agar pegawai bekerja sesuai koridor yang ada," paparnya

Menurutnya perekonomian sangat terdampak pandemi Covid-19. "Dalam kondisi yang dihadapi ini, kami berusaha semaksimal mungkin memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Kehadiran pak Pjs. Bupati dapat menyupport kami untuk bekerja lebih baik," pungkasnya.

Ingat pesan ibu: Wajib 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun). Redaksi sukabumiupdate.com mengajak seluruh pembaca untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di setiap kegiatan. 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat28 April 2024, 07:00 WIB

Bantu Melancarkan Pencernaan, 5 Manfaat Minum Air Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari

Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya.
Ilustrasi minum air putih - Secara umum, minum air hangat di pagi hari saat perut kosong aman dan tidak memiliki efek samping yang berbahaya. | (Sumber : Freepik.com)
Science28 April 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 28 April 2024, Pagi Cerah dan Siang Berpotensi Turun Hujan

Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi. Prakiraan cuaca wilayah Jawa Barat 28 April 2024 dimana cuaca cerah berawan pada pagi dan siang berpotensi hujan terjadi di berbagai wilayah termasuk Sukabumi dan sekitarnya. | Foto: Pixabay
Nasional28 April 2024, 01:43 WIB

Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

Sejumlah bangunan dilaporkan rusak, termasuk di Sukabumi.
Rumah rusak dampak gempa laut garut di Kampung Cigaru Rt 014 / 002 Desa Cidahu Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi (Sumber : Koramil surade)
Nasional28 April 2024, 01:13 WIB

Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Gempa dipicu oleh aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat.
Parameter gempa di laut garut (Sumber: Bmkg)
Sukabumi27 April 2024, 21:59 WIB

Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

Menurut Yulianti, korban mengalami keterbelakangan mental.
Mayat EKS (25 tahun) di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Science27 April 2024, 21:20 WIB

Warga Sukabumi Ngerasa? BMKG Catat Gempa Darat M3.1 Akibat Sesar Cugenang

Gempa yang terjadi merupakan gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Cugenang.
Peta gempa bumi berkekuatan 3.1 magnitudo pada Sabtu (27/4/2024) pukul 20.22.59 WIB di wilayah Sukabumi dan Cianjur. | Foto: BMKG
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)