APBD Perubahan Sukabumi 2020 Fokus Tangani Covid-19, Ketua Dewan: Semoga Sesuai Harapan

Rabu 16 September 2020, 11:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - DPRD Kabupaten Sukabumi kembali melaksanakan rapat paripurna. Kali ini membahas dalam rangka penyampaian nota pengantar penjelasan bupati atas raperda tentang perubahan APBD tahun anggaran 2020.

Dalam paparannya Bupati Sukabumi menjelaskan bencana nasional non alam Pandemi Covid-19 menyebabkan terjadinya perubahan secara masif terhadap kerangka ekonomi daerah. Perubahan kerangka ekonomi daerah menyebabkan terjadinya Perubahan Program dan Kegiatan pada Tahun 2020 ini.

BACA JUGA: Pertanggungjawaban APBD 2019 Disetujui DPRD Kabupaten Sukabumi, Ini Catatan Ketua Dewan!

Menurutnya dengan Terbitnya Peraturan Perundang-Undangan dari Pusat tersebut, Daerah diwajibkan untuk Refocussing dan Realokasi Program dan Kegiatan untuk mendukung Penanganan Pandemi Covid-19 dan melakukan Perubahan Struktur Perekonomian Daerah, Hal ini menyebabkan terjadinya Perubahan Target-Target Makro Daerah dikarenakan harus menyesuaikan dengan Kerangka Ekonomi Daerah yang mengalami Koreksi.

Lebih lanjut Marwan mengatakan Perubahan APBD dapat dilakukan apabila terjadi perkembangan yang tidak Sesuai dengan asumsi kebijakan umum anggaran. Keadaan yang menyebabkan harus dilakukan Pergeseran anggaran antar unit organisasi, antar program, antar kegiatan, dan antar jenis belanja.

"Keadaan yang menyebabkan silpa tahun anggaran sebelumnya harus digunakan dalam tahun anggaran berjalan, keadaan darurat dan/atau keadaan luar biasa," jelasnya.

BACA JUGA: Refocusing APBD Kabupaten Sukabumi untuk Penanggulangan Covid-19 Sudah Sampai Mana?

Bupati menyampaikan Pemerintah Daerah akan melaksanakan penyusunan perubahan APBD tahun anggaran 2020 yang secara umum didasarkan pada penggunaan anggaran lebih tahun sebelumnya dengan mekanisme pergeseran antar unit organisasi, antar kegiatan, dan antar jenis belanja serta penyesuaian kegiatan-kegiatan pada perangkat daerah demi percepatan pencapaian target-target kinerja dalam RPJMD dengan tetap memperhatikan arahan dan pedoman dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Jawa Barat dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Covid-19, perbaikan ekonomi daerah, dan jaring pengaman sosial (Safetynet).

"Kami berharap proses penyusunan rancangan perubahan APBD tahun anggaran 2020 ini dapat dilaksanakan tepat waktu sesuai dengan yang diamanatkan oleh Peraturan Perundang-Undangan, mengingat sisa waktu efektif tahun anggaran 2020 hanya tinggal 3 bulan lagi. Kita harus lebih cermat menentukan program dan kegiatan apa saja yang dapat dilaksanakan dalam Perubahan APBD tahun anggaran 2020," jelasnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara, mengatakan penyampaian nota langsung dibacakan Bupati Sukabumi Marwan Hamami. Dari paripurna ini kemudian dilanjutkan dengan pandangan dari fraksi yang dilaksanakan Jumat (18/9/2020). Dia berharap, pembahasan ini menghasilkan sesuatu yang diharapkan. "Moga-moga, apa yang diharapkan bisa (sesuai)," jelasnya.

BACA JUGA: Komisi III DPRD Sukabumi: Refocusing APBD Rp. 22 Miliar untuk Bidang Ekonomi Belum Ada

Yudha menjelaskan anggaran perubahan yang telah disampaikan Bupati akan dibuatkan poin-poin yang dianggap perlu pembahasan serius. "Poin-poinnya banyak," jelasnya.

Menurut dia, memang ada penurunan dari anggaran perubahan tahun lalu dikarenakan pendapatan hasil daerahnya pun menurun terimbas Covid-19. 

Menurut Yudha, setelah dilakukan pandangan fraksi mengenai nota pengantar penjelasan bupati atas raperda tentang perubahan APBD tahun anggaran 2020, selanjutnya akan disampaikan kepada gubernur. "Selanjutnya dikirimkan kepada gubernur untuk mendapatkan evaluasi dari gubernur. Nanti hasil evaluasinya seperti apa. Perjalanan masih panjang," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU