Kritik Pemprov Jabar, Banser NU Kabupaten Sukabumi: Juara Lahir Batin Hanya Wacana

Kamis 10 Oktober 2019, 08:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kepala Satuan Koordinator Cabang Barisan Ansor Serbaguna (Kasatkorcab Banser) Kabupaten Sukabumi, Abdul Latif menilai jargon Jabar Juara Lahir Batin yang selama ini digembar-gemborkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat baru sekedar wacana dan belum ada tindakan serius yang bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat.

BACA JUGA: Diklatsar Banser Kabupaten Sukabumi Angkatan VII, 500 Orang Digembleng

"Apa kabarnya visi misi Jawa Barat di bawah kepeimpinan Gubernur Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum? Jangan hanya wacana," kata Latif melalui keterangan tertulis yang diterima sukabumiupdate.com, Rabu (10/9/2019).

"Tentu ini sangat disayangkan. Kerja-kerja pemerintah yang mestinya melayani masyarakat, bukan hanya sekedar hadir di acara-acara seremonial untuk mendapatkan gemuruh tepuk tangan dan ratusan teriakan. Kami butuh kerja nyata, bukan hanya wacana," tegas Latif.

BACA JUGA: Banser Sigap Benahi Masjid di Palabuhanratu Sukabumi

Latif menjelaskan, dari salah satu misi prioritas Pemprov Jabar adalah adanya upaya menciptakan kualitas SDM yang bertaqwa dan berpancasila, dan melahirkan manusia yang berbudaya.

"Bagaimana mungkin misi yang sangat begitu baik bisa terwujud kalau hanya bermodalkan wacana tanpa adanya kerja nyata. Kita mesti berkata jujur apa adanya. Sebagaimana kita ketahui, provinsi kita adalah provinsi yang begitu luas, bukan hanya luas wilayahnya saja, tetapi juga memiliki kepadatan penduduk yang begitu luar biasa," kata Latif lagi.

BACA JUGA: Kapolres Sukabumi: Saya Dulu Banser

Latif menambahkan, Provinsi Jawa Barat juga dikenal dengan provinsi yang di dalamnya terdapat ratusan bahkan ribuan pondok pesantren. Yang jika ini tidak dikelola dengan baik oleh pemerintah, maka indeks ketimpangan akan marak terjadi dimana-mana.

"Sebagai tambahan, kami juga mendesak Pemprov Jabar untuk lebih tegas lagi menindak setiap oknum-oknum pejabat pemerintah yang terpapar paham-paham anti Pancasila dan NKRI. Jangan sampai kerja pemerintah hanya terfokus pada kegiatan-kegiatan sosialisasi tanpa ada tindakan serius dalam menangani isu-isu paham radikal yang ada di Jawa Barat," imbuhnya. 

BACA JUGA: Seorang Anggota Banser Meninggal Saat Berjaga di Kantor GP Ansor

"Hal ini seharusnya menjadi realitas yang dapat membuka mata lahir dan batin Pemprov Jabar untuk lebih serius melayani masyarakat dengan kerja-kerja nyata. Masyarakat butuh sentuhan langsung dari pemerintah, bukan rentetan opsi-opsi yang dibebankan kembali kepada masyarakat. Harapan besar kami, jargon Jabar Juara Lahir Batin ini mampu menjadikan masyarakat Jawa Barat yang Gemah Ripah Repeh Rapih," pungkas Latif.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)