Anwar Sadad Komentari RUU Pesantren yang Disahkan DPR RI

Selasa 01 Oktober 2019, 03:54 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Anwar Sadad mengaku bersyukur atas disahkannya Rancangan Undang-undang Pesantren oleh DPR RI. 

BACA JUGA: Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Minta Semua Puskesmas Harus Terakreditasi 

Pria yang menduduki sebagai anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) ini, berencana akan memasukan Peraturan Daerah (Perda) Pesantren, sebagai Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) Tahun 2020. 

Namun menurutnya di daerah, khususnya Kabupaten Sukabumi perlu menunggu terbit terlebih dahulu turunannya dari Undang-Undang Pesantren tersebut seperti Peraturan Pemerintah dan turunan lainnya.

"Diharapkan kementerian dan lembaga terkait tidak lama dalam menerbitkan turunannya. Selain itu, dimungkinkan kita perlu menunggu juga berkaitan bagaimana mekanisme terbaru tata cara pembuatan perundang-undangan, karena sekarang undang-undang Nomor 12 tahun 2011 tentang tata cara pembuatan perundang-undangan sedang direvisi oleh DPR RI dan sudah diketok. Pastinya Fraksi PKB siap menginisiasi dan membidangi lahirnya Perda Pesantren di Kabupaten Sukabumi," ujar Anwar Sadad kepada sukabumiupdate.com, belum lama ini. 

Ia juga mengucapkan terima kasih atas disahkan UU Pondok Pesantren, khususnya kepada Panglima Santri Nusantara, yaitu Gus Abdul Muhaimin Iskandar (Ami), Fraksi PKB seluruh anggota DPR RI dan pemerintah yang telah berjuang untuk pesantren, dengan mengakomodasi aspirasi para kyai, santri, dan lembaga keagamaan. 

BACA JUGA: Tunaikan Janji, Rombongan Dewan PKB Sukabumi Sowan ke Kiai 

"PKB ingin jadi anak yang sholeh untuk para kyai, pesantren dan pendidikan agama lainnya, PKB juga ingin jadi saudara yang sholeh untuk para santri," jelasnya.

Anwar yang juga merupakam Wakil Ketua DPC PKB Kabupaten Sukabumi menyatakan, dengan disahkannya UU Pesantren, maka dapat memajukan pesantren, yang sudah lama hadir di negeri ini dengan kekhasan tertentu. Selain itu, lulusan pesantren pun kini setara dengan lulusan sekolah formal lain.

"Politik rekognisi eksistensi pesantren yang jadi tonggak akar komunitas ini, dapat diakui oleh negara baik dalam kesetaraan lulusan maupun pendanaan," terangnya.

Untuk itu, dia bersama Fraksi PKB di DPRD Sukabumi akan mengawal implementasi dari UU tersebut, yakni dengan aksi memasukan Perda Pesantren sebagai Propemperda prioritas masa sidang pertama di tahun 2020. Perda itu dimaksudkan untuk mengawal kebijakan anggaran dan sinergitas kebijakan Pemda Kabupaten Sukabumi terkait dengan pondok pesantren maupun lembaga pendidikan keagamaan.

"RUU Pesantren resmi menjadi UU usai ketok palu DPR RI dalam rapat paripurna di Gedung DPR RI di Jakarta, Selasa, 24 September 2019. Secara garis besar, UU Pesantren itu mengatur pendidikan pesantren agar memiliki kesetaraan dengan pendidikan di sekolah umum," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 11:44 WIB

Kronologi Meninggalnya Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Menurut Keluarga

Ketua PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi diketahui memiliki riwayat penyakit jantung.
Sosok almarhum Dedi Damhudi. (Sumber Foto: Dok. Pribadi)
Kecantikan23 Februari 2025, 11:00 WIB

Perawatan di Rumah Ala Salon, Ini 6 Manfaat Hair Mask untuk Kesehatan Rambut

Hair mask menjadi salah satu produk perawatan rambut yang penting.
Ilustrasi. Treatment di Rumah. Hair mask mengandung bahan-bahan yang kaya nutrisi, seperti vitamin, protein, dan minyak alami. (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 Februari 2025, 10:34 WIB

Keajaiban Bongkahan Batu di Curug Sodong Sukabumi: Tak Goyah Meski Diterjang Banjir dan Longsor

Bongkahan batu ini bukan hanya menjadi ciri khas Curug Sodong Sukabumi, tetapi juga menambah nilai mistis dan keunikan bagi wisatawan yang datang.
Bongkahan batu yang menempel di ujung Curug Sodong Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil)
Bola23 Februari 2025, 10:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga PSM Makassar vs Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)