Protes Pembuatan e-KTP Lama, DPRD Kabupaten Sukabumi Salahkan Kemendagri

Kamis 04 Juli 2019, 11:42 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, menyayangkan soal lamanya pelayanan dalam mengurus dokumen kependudukan e-KTP. Seperti yang dikeluhkan oleh warga Kampung Bangkongreang, Desa Benda, Kecamatan Cicurug.

Seorang warga tersebut membuat KTP untuk anaknya sejak Maret lalu tapi tak kunjung jadi. Bahkan keluhan tersebut disampaikan melalui media sosial.

BACA JUGA: Netizen Protes Lamanya Urus KTP di UPTD Disdukcapil Cicurug

Ketua komisi 1 dari fraksi partai PAN, Asep Suherman mengungkapkan pihaknya sudah mendorong dinas terkait, salah satunya dengan pengadaan alat transportasi untuk kemudahan masyarakat dalam mengurus berkas administrasi kependudukan.

"Untuk mempermudah dalam membuat e-KTP makanya kami support pengadaan demi pelayanan masyarakat yang maksimal, ada du kendaraan roda empat, delapan kendaraan roda dua. Itu untuk pelayanan jemput bola supaya pelayanan kepada masyarakat maksimal," ujar Asep kepada sukabumiupdate.com, melalui sambungan selular, Kamis (4/7/2019).

Lanjut Asep, jika alasan pihak Disdukcapil wilayah lll Cicurug karena blanko kosong, menurutnya ketersediaanya kewenangan dari kementerian.

BACA JUGA: Soal KTP Ganda, UPTD Disdukcapil Wilayah Sagaranten: Camat Bertanggung Jawab Membagikan

"Kalau kewenangan blanko e-KTP ada di kabupaten pasti tidak sesulit ini, karena pengadaan blanko KTP ada di Kemendagri, mau tidak mau masyarakat harus sabar, tapi kalau blanko Kartu Keluarga dan Akte, pengadaan anggarannya ada di kabupaten," jelasnya.

Masih kata Asep, untuk itu pihaknya meminta kepada kementrian yang mengurus pengadaan blanko e-KTP untuk memperhatikan kekurangan yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, mengingat masyarakat sangat membutuhkan untuk administrasi kependudukan.

"Saya berharap Kemendagri Dirjen Adminduk untuk terus menyiapkan blanko e-KTP, karena bukan saja untuk pemohon baru, tetapi juga ada pindahan dan datang. Bahkan tidak menutup kemungkinan ada yang kehilangan juga," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak
Bola30 Januari 2025, 14:15 WIB

Persib Hati-hati Tergelincir! Persija Menguntit di Posisi Dua Hanya Beda 5 Poin!

Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5.
Persija Jakarta terus menguntit Persib Bandung, Macan Kemayoran kini ada di posisi kedua dengan selisih poin 5. (Sumber : X/@Persija_Jkt/@persib).
Sukabumi30 Januari 2025, 14:07 WIB

Warga Protes! Objek Wisata Bukit Karang Numpang Sukabumi Digerus Tambang

Bukit ini dikenal karena memiliki pemandangan yang indah.
Warga menunjukkan aktivitas tambang batu karst di bukit Karang Numpang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa