SUKABUMIUPDATE.com – Untuk mengantisipasi bentrok susulan pasca pembacokan tiga anggota ormas BPPKB Banten di Sukalarang, seluruh akses menuju wilayah timur Sukabumi dijaga ketat. Selain pintu masuk dari Cianjur, seluruh akses menuju Kota Sukabumi dari utara, barat dan selatan malam ini, Jumat (24/1/2020) dilakukan penyekatan.
“Sesuai Perintah Bapak Kapolres agar para kapolsek Jajaran melakukan razia diperbatasan,” ungkap Paur Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saeful Rohman kepada sukabumiupdate.com, melalui pesan singkat.
BACA JUGA: Penuturan Warga Sekitar Lokasi Pembacokan di Perbatasan Sukabumi Cianjur
Polres Sukabumi memberikan dukungan pengamanan penuh kepada Polres Sukabumi Kota agar insiden di Kecamatan Sukalarag tidak meluas. Menurut Kapolres Sukabumi AKBP Nuraedy Irwansyah Putra melalui Ipda Aah penyekatan di seluruh pintu masuk dari Kabupaten Sukabumi menuju kota dan wilayah timur.
“Tujuannya mengantisipasi dan mencegah adanya masa ormas ke wilayah Resta Sukabumi,” sambung dia.
Ahh membeberkan penyekatan dilakukan di empat pintu masuk. Pertama di perbatasan utara lokasinya Mesjid Al Irfan Cibolang Kecamatan Cisaat dilakukan Polsek Cibadak, Caringin, Nagrak dan Parungkuda.
BACA JUGA: Pasca Pembacokan di Perbatasan Sukabumi Cianjur, Beredar Info Serangan Balik
Keduanya di wilayah Selatan lokasi Pangleseran Cikembar dilakukan oleh Polsek Cikembar , Warungkiara dan Jampang Tengah. Ketiga untuk wilayah tengah penyekatan dilakukan di Nyalindung oleh personel Polsek Nyalindung, Purabaya , dan Sagaranten.
Keempat wilayah timur di perbatasan Cireunghas Gegerbitung dilakukan oleh personel polsek Cireunghas dn Gegerbitung. “Target semua kendaraan kita periksa,” pungkas Aah.
