SUKABUMIUPDATE.com - EF (17 tahun), kehilangan nyawa akibat tawuran yang terjadi di depan Pasar Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Minggu (3/11/2019) dini hari. EF, pelajar salah satu SMK di Kecamatan Cibadak tewas dengan luka di tubuhnya. Saat itu korban dan teman-teman sekolahnya tawuran dengan pelajar dari sebuah SMK di Kecamatan Cisaat.
Teman korban, FH (16 tahun) menyatakan pada Minggu dini hari itu, dirinya bersama korban dan tujuh teman sekolahnya menunggu di depan Pasar Cicurug. FH mengaku tak tahu tujuan datang ke lokasi tersebut. Sebab sebelumnya, FH bersama beberapa temannya ini di rumah korban.
BACA JUGA: Tawuran di Depan Pasar Cicurug Sukabumi, Pelajar SMK Tewas
"Saya hanya diajak sama teman saya untuk nongkrong di situ," kata FH, kepada sukabumiupdate.com.
Tak lama berselang datang segerombolan orang dari arah Bogor berjalan kaki. Mereka mengacungkan sajam dan tawuran pun pecah. FH mengaku tidak ikut tawuran tapi melihat dari kejauhan. "Saya di situ hanya nonton," terangnya.
BACA JUGA: Pergi Ngaliwet, Cerita Tetangga pelajar SMK Korban Tawuran di Cicurug Sukabumi
Namun, pelajar dari kubu sekolah korban kalah jumlah dengan sekolah musuh. Kemudian, FH, korban dan teman-temannya kabur ke arah Sukabumi. Saat itu FH melihat baju korban sudah berlumuran darah.
Sedangkan tawuran tersebut dibubarkan oleh warga sekitar. Ketika kubu pelajar lawan sudah tidak ada, korban kemudian dibawa ke salah satu Rumah sakit di Cicurug, namun karena lukanya parah korban dirujuk ke RSUD Sekarwangi Cibadak, Kabupaten Sukabumi. "Saya tidak tahu persis kenapa EF bisa berdarah seperti itu," ungkapnya.
Saat ini, jenazah korban sudah dimakamkan di TPU yang berada tak jauh dari rumah duka di Kampung Leuwi Peucang RT 05/05, Desa Mekarsari, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.