Siswa SDN Cisande 1 Sukabumi Diduga Dihajar Guru Gara-gara Motor Baru

Selasa 09 April 2019, 12:33 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Nasib malang dialami FZ (10 tahun) siswa kelas IV SDN Cisande 1, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi. Ia dihajar habis-habisan oleh salah seorang guru senior berinisial WA hanya karena bermain-main dengan motor barunya. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (9/4/2019) di area sekolah. FZ yang trauma berat langsung dibawa ke rumahnya di Kampung Cikukulu RT 18/05 Desa Cisande, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi

BACA JUGA: Atap Roboh, Siswa SDN Tegal Sadang Pabuaran Sukabumi Numpang Gedung PNPM

"Jadi di sekolah itu ada motor baru, kan suka ada alarm gitu dan suka bunyi. Namanya juga anak-anak, pasti penasaran. Padahal waktu itu bukan hanya FZ saja, tapi banyak anak-anak yang lainnya juga. Tapi cuma FZ yang kena," kata paman FZ, Fuad (35 tahun) kepada sukabumiupdate.com, usai kejadian.

"Keponakan saya didorong, ditendang kakinya, sudah jatuh masih ditendang juga. Kan enggak wajar kayak ke binatang. Meskipun ke binatang saja enggak seperti itu lah. Ini sudah benar-benar kelewatan. Kata teman-temannya di sekolah, FZ waktu dihajar itu sudah meminta maaf, sampai minta ampun, tapi malah dihajar terus," sambung Fuad.

FZ (10 tahun) siswa kelas IV SDN Cisande 1, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi mengalami trauma berat setelah dihajar oleh gurunya, Selasa (9/4/2019). | Sumber Foto: Istimewa.

Ia melanjutkan, tak lama setelah FZ jadi bulan-bulanan WA, ada salah seorang guru lainnya datang ke rumah melaporkan kejadian tersebut. Disusul FZ yang dibawa kerumah, diantarkan teman-temannya. Pihak keluarga lalu datang ke sekolah untuk menyelesaikan permasalahan itu secara kekeluargaan. Namun akibat penganiayaan itu, FZ mengalami trauma berat dan takut kembali ke sekolah.

"Kita sudah bikin pernyataan, tanda tangan di atas materai, kalau itu terulang lagi terpaksa guru yang bersangkutan harus berurusan dengan hukum. Begitu keluarga datang ke sekolah, WA tidak terlihat seperti orang yang menyesal, juga awalnya tidak mau meminta maaf. Sebaliknya, malah terlihat makin kesal," imbuh Fuad.

BACA JUGA: Siswa SDN Bojongduren Sukabumi Belajar di Teras, Koryandikcam: Tahun Ini Diperbaiki

Sayangnya, saat pihak sekolah coba dikonfirmasi, sekolah nampak sudah tertutup rapat dengan pagar yang digembok. Dikabarkan, pihak SDN Cisande 1 akan kembali menjenguk FZ esok hari.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Solihin mengaku akan segera menangani permasalahan tersebut. Rencananya, Rabu esok ia akan mengirim jajarannya untuk langsung menangani permasalahan tersebut.

"Besok akan kita kirim kabid, kasi atau bagian kesiswaan yang bersangkutan untuk segera menangani. Dinas Pendidikan akan bertindak. Soal punishment atau hukuman kepada guru yang bersangkutan itu bagaimana, nanti kita lihat dulu duduk permasalahannya bagaimana," ujar Solihin saat dihubungi Selasa malam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)