Tukang Pijat Sodomi Anak Tirinya Berkali-kali di Ciambar Sukabumi

Jumat 14 September 2018, 04:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus sodomi terhadap anak terjadi di Kabupaten Sukabumi. Perbuatan ini dilakukan IG (48 tahun) kepada anak tirinya HS (15 tahun).

Perbuatan bejat ini dilakukan pelaku yang bekerja sebagai tukang pijat sejak 2015 silam sedangkan saat itu korban duduk di bangku kelas V SD. Perbuatanya bukan hanya sekali saja dilakukan, namun berkali-kali. Terakhir, perbuatan pelaku dilakukan pada Mei 2016 di rumahnya di Kampung Lemahputi, Desa Ambarjaya, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi.

Meski dilakukan berkali-kali, korban selalu bungkam karena diancam pelaku.

Perbuatan pelaku akhirnya terungkap ketika korban memberanikan diri menceritakan hal yang dialaminya kepada keluarga. Korban pertama kali cerita kepada nenek kemudian melaporkan perbuatan ini kepada polisi. Anggota Polsek Nagrak mengamankan pelaku pada Kamis (13/9/2018). Namun kini korban menjadi murung dan enggan sekolah.

BACA JUGA: Pengakuan Kakek Penggemar Film Semi yang Diduga Cabuli Anak di Ciambar Sukabumi

Kanit Reskrim Polsek Nagrak Bripka Suhayandi, mengungkapkan, perbuatan korban terakhir kali dilakukan pada Mei 2016. Saat itu korban yang baru saja pulang sekolah disuruh untuk membasuh lubang anusnya. Tanpa curiga korban melakukan perintah pelaku. Setelah itu pelaku menyuruh korban membuka celana dan tidur di kasur lantai hingga terjadinya perbuatan sodomi tersebut.

"Pelaku mengancam kepada korban agar kejadian tersebut jangan dikasih tahu kepada orang lain apabila tidak mau terkena pukulan sehingga korban merasa ketakutan. Seiring berjalannya waktu pada akhirnya korban memberanikan diri menceritakan kejadian ini kepada keluargannya hingga melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian," ujar Suhayandi.

Suhayandi mengungkapkan, pelaku melakukan perbuatannya saat ibu korban pergi bekerja.

BACA JUGA: Keluarga Anak Korban Pelecehan Seksual Asal Jampang Kulon Keluhkan Sikap Hakim PN Cibadak

Menurut Suhayandi, pelaku melakukan sodomi awalnya mencoba-coba setelah itu ketagihan. Polisi masih melakukan penyelidikan kasus ini dan pelaku saat ini diamankan di Polsek Nagrak.

"Kami masih melakukan penyelidikan kasus ini," ungkapnya.

Pelaku terjerat pasal 76E dan atau pasal 82 ayat 1 dan ayat (2) Undang-undang Republik Indonesia nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin
Life19 April 2024, 20:29 WIB

5 Penjelasan Kenapa Seseorang Mudah Menangis Tanpa Sebab

Ketika seseorang menangis tanpa alasan yang jelas, hal itu seringkali dapat menjadi pengalaman yang membingungkan dan membuat frustrasi.
Kenapa seseorang mudah menangis tanpa sebab | Foto : pixabay/jouycristoo
Sukabumi19 April 2024, 20:11 WIB

Ratusan Buruh Garmen di Cicurug Sukabumi Demo Tuntut Perusahan Bayar Gaji

Ratusan buruh pabrik garmen berdemonstrasi di depan halaman PT Indo Garment Lestari (IGL) tepatnya di Kampung Bojong Pereng, Desa Nyangkowek, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024).
Sejumlah buruh pabrik garmen melakukan aksi demo di depan halaman PT IGL | Foto : Ibnu Sanubari
Sukabumi19 April 2024, 20:05 WIB

Cita-citanya Polwan, Orang Tua Terpukul Kehilangan Kayla Siswi Peserta Paskibraka Sukabumi

Orang tua Kayla Nur Syifa peserta seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal punya cita-cita jadi Polwan.
Orang tua Kayla Nur Syifa peserta Paskibraka Kabupaten Sukabumi yang meninggal saat diwawancarai sukabumiupdate.com di rumah duka (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sehat19 April 2024, 20:00 WIB

8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Updaters Wajib Mengetahui Apa Saja Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat (Sumber : pexels.com/@Sebastian Coman Photography)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 19:25 WIB

Gelar Perundingan Kebonpedes, Kader PDIP Minta Yudi Suryadikrama Maju Pilkada Sukabumi

Sejumlah kader PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi menggelar pertemuan dalam rangka menyikapi pemilihan bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan dihelat pada 27 November 2024 mendatang.
Kader PDI Perjuangan menggelar Perundingan Kebonpedes, Jumat (19/4/2024) | Foto : Syams
Sukabumi19 April 2024, 19:15 WIB

SDN Sundawenang Sukabumi Dibobol Maling, Pelaku Gondol Proyektor dan Gitar

Berikut kronologi kejadian SDN Sundawenang Parungkuda Sukabumi dibobol maling. Pelaku sempat kepergok dan dikejar penjaga sekolah.
SDN Sundawenang Parungkuda dibobol maling, Jumat (19/4/2024). (Sumber : Istimewa)
Life19 April 2024, 19:00 WIB

Ajak Bicara dengan Perasaan, 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua

Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung.
Ilustrasi. Mengatasi stres yang disebabkan oleh seringnya anak dimarahi oleh orang tua memerlukan pendekatan yang sensitif dan mendukung. (Sumber : pixabay.com/@AnnieSpratt)
Sukabumi19 April 2024, 18:20 WIB

Meninggal saat Seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi, Sosok Kayla di Mata Keluarga

Kayla Nur Syifa siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka dimakamkan di TPU Cimuhara Gunungguruh Sukabumi.
Jenazah Kayla Nur Syifa Siswi SMAN 1 Cisaat yang meninggal dunia saat seleksi Paskibraka Kabupaten Sukabumi dimakamkan. (Sumber : SU/Asep Awaludin)