Mulai Besok Terminal KH A Sanusi Kota Sukabumi Layani Perjalanan, Simak Protokolnya

Minggu 07 Juni 2020, 10:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi Kota Sukabumi mulai besok, Senin (8/6/2020), mulai melayani perjalanan bus Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP). 

Kepala Terminal Tipe A KH Ahmad Sanusi Kota Sukabumi Yukky Rahmat Yunus mengatakan, keputusan tersebut dilakukan berdasarkan arahan BPTD Wilayah IX Jawa Barat.

BACA JUGA: Jelang Lebaran, Terminal KH A Sanusi Kota Sukabumi Belum Beroperasi

Arahan tersebut dikeluarkan untuk menanggapi berakhirnya Keputusan Menteri Perhubungan (KM 116) pada tanggal 7 Juni 2020. Sehingga, pelayanan sementara tersebut dimulai tanggal 8 Juni 2020 pukul 00.00 WIB esok, di mana diberlakukan bagi bus AKDP dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

"Ini arahan dari BPTD Wilayah IX Jawa Barat. Kita sebagai pelaksana di lapangan mengikuti arahan, petunjuk," kata Yukky kepada sukabumiupdate.com, Minggu (7/6/2020) melalui aplikasi pesan singkat.

BACA JUGA: Moda Transportasi Boleh Kembali Beroperasi? Terminal KH Ahmad Sanusi Sukabumi Masih Tutup

Adapun protokol kesehatan yang harus dijalankan dalam layanan tersebut adalah, seluruh yang beraktivitas di dalam terminal wajib menggunakan masker. Kemudian, setiap kendaraan/bus wajib laik jalan dan menyediakan hand sanitizer di dalam kendaraan.

Selanjutnya, kru dan penumpang bus tetap menggunakan masker saat kendaraan beroperasional dengan tempat duduk di berlakukan social distancing. Lalu, kendaraan atau bus wajib menaikan dan menurunkan penumpang hanya di dalam terminal.

BACA JUGA: Sudah Tak Ada Bus Beroperasi, Terminal KH Ahmad Sanusi Kota Sukabumi Jelang PSBB

Tak hanya itu, protokol lainnya adalah tetap diberlakukan protokol kesehatan dengan pemeriksaan suhu dan penyemprotan disinsfektan. Untuk kendaraan atau bus yang keluar atau masuk ke dalam terminal diberlakukan penyemprotan disinsfektan.

Terakhir, bagi kota/kabupaten tujuan dengan status zona merah maka kendaraan atau bus tidak dapat diberangkatkan ke daerah tujuan tersebut.

BACA JUGA: Terminal KH Ahmad Sanusi Kota Sukabumi Digenangi Air

Sementara itu, bagi bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP), pelaksanaan operasionalnya masih menunggu hasil rapat dengan Kementerian Perhubungan.

"Yang penting berangkat dari terminal harus penumpang di bawah 50 persen atau setengahnya dari jumlah kursi yang ada," pungkas Yukky.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak