Bersama Negara Asean, IKM Kabupaten Sukabumi Rambah Pasar Thailand

Rabu 12 Februari 2020, 03:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi, mempromosikan sejumlah produk Industri Kecil Menengah (IKM), di ajang Festival Budaya Melayu Day ke-7, di Kota Yalla Provinsi Yalla Thailand.

BACA JUGA: Tingkatkan Mutu dan Produktivitas IKM, DPESDM Sukabumi Beri Bantuan Alat Produksi

Kepala Bidang ESDM dan Fasilitasi Kabupaten Sukabumi Yana Chefiana mengatakan, pameran produk itu diselenggarakan pada 7 sampai 9 Februari 2020 lalu. Diikuti sembilan produk IKM Sukabumi binaan DPESDM, diantaranya Piro coffee, Hand cuffs, G-opak pawon moghes, Kahla tempe crispy, Krispy Yummy Babeh, The Mass3m M4n dan Ilham Art.

"Kegiatan ini dalam rangka menjalankan salah satu fungsi DPESDM mempromosikan produk IKM Kabupaten Sukabumi, mulai dari tingkat lokal, regional, nasional maupun tingkat internasional," ujar Yana kepada sukabumiupdate.com, Rabu (12/2/2020).

Menurut Yana, festival ini merupakan acara tahunan yang besar dan ditunggu tunggu oleh masyarakat Thailand, khususnya bagi masyarakat Provinsi Yalla. Festival ini, sambung Yana diisi dengan pawai, pentas kebudayaan serta pameran yang diikuti oleh berbagai lembaga Pendidikan di Thailand.

"Lembaga pendidikan undangan dari Negara lainnya seperti Malaysia, Brunei dan Indonesia, selain itu juga ditampilkan pameran produk dari unsur IKM. Termasuk sembilan IKM binaan DPESDM. Kami juga bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sukabumi," jelasnya. 

BACA JUGA: DPESDM Fasilitasi Desain dan Cetak Kemasan 22 IKM Sukabumi

Yana mengaku, respon dan simpati luar biasa dari para pengunjung terhadap produk - produk IKM hasil binaan DPESDM Kabupaten Sukabumi. Dibuktikan dengan habisnya produk yang dijual, kartu nama bahkan katalog produk yang ditampilkan pada saat mengikuti acara Festival Melayu Day yang ke-7 ini.

"Kami berharap dengan mengikuti festival tersebut, produk-produk IKM Kabupaten Sukabumi kedepannya bisa ekspor berkesinambungan. Pasalnya jika mengandalkan dalam negeri saja tidak akan meningkat. Produk luar bisa menembus pasar kita, produk kita juga bisa menembus pasar internasional," tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life20 April 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kesehatan Mental, Apakah Kamu Salah Satunya?

Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran.
Ilustrasi - Orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dapat menunjukkan berbagai ciri-ciri, baik secara emosional, perilaku, maupun pikiran. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel20 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Rebusan Asam Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Begini Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti 8 Langkahnya Yuk!
Asam Jawa. Cara Membuat Rebusan Asem Jawa untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya! (Sumber : Freepik/jcomp)
Science20 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 April 2024, Cek Dulu Sebelum Berakhir Pekan!

Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya.
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini Sabtu 20 April 2024, Sukabumi dan sekitarnya. (Sumber : Freepik)
Sukabumi20 April 2024, 00:14 WIB

Usai Lebaran, Pasien Membludak di RSUD Palabuhanratu Sukabumi

Humas RSUD Palabuhanratu Sukabumi sebut pasien yang datang rata-rata mengeluhkan penyakit demam, pencernaan, metabolik, serta penyakit dalam.
Kondisi di sekitar IGD RSUD Palabuhanratu Sukabumi, Jumat (19/4/2024). (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih19 April 2024, 23:48 WIB

Yudi Suryadikrama Respon Perundingan Kebonpedes Soal Dukungan Maju Pilkada Sukabumi

Ketua DPC PDIP Kabupaten Sukabumi, Yudi Suryadikrama merespon pernyataan sejumlah kader partai yang memintanya untuk maju dalam kontestasi Pilkada Sukabumi 2024.
Yudi Suryadikrama Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan19 April 2024, 23:24 WIB

Upaya Bapenda Sukabumi Mudahkan Layanan Perpajakan Bagi Wajib Pajak di Desa

Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri mengatakan inovasi tersebut menekankan pentingnya integrasi sistem administrasi pajak daerah dari tingkat desa hingga kabupaten.
Kepala Bapenda Kabupaten Sukabumi Herdy Somantri. | Foto: SU/Ilyas (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi19 April 2024, 22:01 WIB

DPRD Minta Bakesbangpol Usut Penyebab Meninggalnya Peserta Seleksi Paskibraka Sukabumi

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar turut berbelasungkawa atas meninggalnya Kayla Nur Syifa saat mengikuti seleksi Paskibraka.
Jenazah siswi SMAN Negeri 1 Cisaat saat akan diberangkatkan dari RSUD Palabuhanratu menuju rumah duka di Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Opini19 April 2024, 21:44 WIB

Menjadi Lelaki Berkualitas: Inspirasi dari Kartini

Sosok Kartini, seorang pejuang kesetaraan gender dari Indonesia pada abad ke-19, memberikan pandangan yang menarik dan relevan, bukan saja bagi perempuan, bahkan bagi kaum laki-laki masa kini.
Dr. Ari Riswanto, M.Pd., MM / Dosen Universitas Linggabuana PGRI Sukabumi/Pengurus DPW Forum shilaturahmi Doktor Indonesia | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi19 April 2024, 21:08 WIB

Dinsos Sukabumi Salurkan Program Makan Untuk Lansia Di Tegalbuleud Sukabumi

Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi, bantu salurkan program bantuan makanan bagi lanjut usia (Lansia), yang merupakan program Kemensos RI.
Program makan bagi lansia di Tegalbuleud Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 21:04 WIB

Kronologi dan Dugaan Penyebab Meninggalnya Siswi Sukabumi saat Ikut Tes Seleksi Paskibraka

Berikut kronologi dugaan penyebab meninggalnya Kayla Nur Syifa Siswi Sukabumi peserta seleksi Paskibraka.
Suasana rumah duka Kayla Nur Syifa di Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jumat (19/4/2024). | Foto: SU/Asep Awaludin