Tingkatkan Mutu dan Produktivitas IKM, DPESDM Sukabumi Beri Bantuan Alat Produksi

Rabu 15 Januari 2020, 06:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi, kembali memberikan bantuan alat atau mesin produksi kepada sejumlah pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Sukabumi.  

BACA JUGA: DPESDM Fasilitasi Desain dan Cetak Kemasan 22 IKM Sukabumi

Alat produksi yang diberikan oleh DPESDM Kabupaten Sukabumi itu, diantaranya mesin pengering buatan, loyang, alat produksi opak, dan ruang produksi opak. Bantuan itu diberikan di halaman kantor DPESDM, Selasa (14/1/2019).

Kepala Dinas Perindustrian dan ESDM, Aam Ammar Halim mengatakan bahwa untuk kali ini kebijakannya akan semakin mengakselerasi peningkatan produktivitas dan mutu produk IKM.

"Salah satunya melalui bantuan alat atau mesin kepada kelompok-kelompok IKM, yang dirasa memiliki daya dongkrak ekonomi di wilayahnya. Tentu saja fasilitasi legalitas dan standarisasi produk IKM akan tetap diteruskan selain memfasilitasi peralalatan serta mesin produksi," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Rabu (15/1/2020).

Kepala Bidang Industri Agro DPESDM Kabupaten Sukabumi, Yana Chefiana menyampaikan periode ini kelompok IKM yang dibantu sebanyak empat kelompok. Yakni Enye Nurrahma Desa Cikembar Kecamatan Cikembar, Enye Berkah Desa Bojongkembar Kecamatan Cikembar. 

BACA JUGA: DPESDM Kabupaten Sukabumi Persiapkan IKM Survive Hadapi Isu Pembangunan

"Kemudian, G-Opak Kelurahan Surade Kecamatan Surade dan Herbal Kemuning Desa Nagrak selatan Kecamatan Nagrak. Mudahan bantuan ini dapat bermanfaat dan yang paling penting adalah dapat meningkatkan produksinya sehingga dapat meningkatkan ekonomi sekitar," ungkap Yana.

Sementara itu, Ketua Kelompok Usaha Kemuning Nagrak, Euis mengaku sangat terbantu dengan bantuan DPESDM ini. Menurutnya, banyak pelaku IKM memiliki kendala permodalan, sehingga tidak bisa membeli alat-alat yang mendukung kegiatan produksi. Selain itu mesin pengering sangat membantu ketika tidak dapat berproduksi karena kendala cuaca.

"Dengan bantuan ini jelas membantu IKM olahan Herbal di sekitar Kecamatan Nagrak. Bantuan mesin pengering buatan ini juga membuat mutu dan kualitas produk menjadi lebih baik dan lebih higienis," kata Euis.

Euis menjelaskan, selain memberikan bantuan, DPESDM kerap turun langsung untuk melihat perkembangan IKM. "Interaksi DPESDM dengan para IKM  sangat intensif. Selain mendapatkan bantuan alat-alat yang menunjang produksi, kami juga bisa berkonsultasi mengenai produksi, legalitas, dan standarisasi produk," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer