DPESDM Kabupaten Sukabumi Latih Pelaku IKM Ciptakan Kopi Berkualitas

Selasa 03 September 2019, 08:08 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi bersama Kementerian Perindustrian memberikan bimbingan teknis (Bimtek) tentang pengeloaan kopi kepada 15 orang pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) kopi, di salah satu hotel bilangan Jalan Bhayangkara, Kota Sukabumi. 

BACA JUGA: Pelatihan Anyaman Bambu, Cara DPESDM Sukabumi Gerakan Ekonomi Rakyat

Kepala DPESDM Kabupaten Sukabumi Aam Ammar Halim mengatakan, bimbingan teknis ini akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari tanggal 3 hingga 5 September 2019. 

"Mereka akan dilatih bagaimana cara mengolah dan mengemas kopi, agar kelompok IKM kopi yang kita latih ini memiliki pemahaman bagaimana kandungan kopi terukur jika diolah sendiri dan akan tahu kualitas kopi terbaik itu seperti apa," ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (3/9/2019).   

    

Foto bersama peserta Bimtek, DPESDM Kabupaten Sukabumi, dan dari Kementerian Perindustrian//Foto: Garis NB

Dengan pemahaman sekaligus praktek ini, kata Aam diharapkan akan bermunculan kopi-kopi berkualitas dari Kabupaten Sukabumi. "Alhamdulillah ada bantuan hibah dari Kementrian berupa alat untuk mengelola kopi yang nantinya diserahkan ke kelompok IKM," katanya.   

Menurut Aam tidak hanya IKM kopi saja yang diberikan pembinaan, sebelumya sudah banyak pelaku IKM yang diberikan pelatihan baik agro maupun non agro. Agro seperti olahan makanan ikan, ketela pohon dan lainnya sedangkan non agro pengolahan besi dan logam.    

BACA JUGA: DPESDM Kabupaten Sukabumi Gembleng 10 IKM Logam Membuat Mesin Juicer

"Intinya dengan pelatihan yang diberikan kepada pelaku IKM, pemerintah ingin mengarakan masyarakat ke arah yang lebih baik dari kondisi sekarang. Salah satunya kesejahteraan meningkat, selain itu IKM juga diajarkan agar mandiri," tandasnya. 

Di tempat yang sama, Kasubdid IKM Minuman dan Bahan Penyegar Direktorat IKM Pangan Barang Dari Kayu dan Furnitur Direktorat Jenderal IKM dan Aneka Kementrian Perindustrian, Endang Purweni menjelaskan Sukabumi mempunyai potensi tanaman kopi yang cukup besar.

"Jadi dengan adanya potensi tanaman kopi ini, pasti menghasilkan biji-biji kopi yang perlu diolah. Oleh karena itu kami memfasilitasinya dengan pelatihan, berikut dengan mesin untuk mengolah kopi agar petani atau IKM kopi setelah panen bisa langsung mengolahnya," imbuhnya.  

Sehingga yang mereka jual, lanjut Endang tidak berupa biji kopi tetapi sudah dalam berbentuk roasting, karena nilai jualnya besar jika di bandingkan yang masih green bean atau kopi beras dan otomatis pendapatan juga akan lebih meningkat.  

BACA JUGA: DPESDM Kabupaten Sukabumi Persiapkan IKM Survive Hadapi Isu Pembangunan

"Bahkan tidak menutup kemungkinan setelah bisa meroasting hasilnya bisa dikemas masuk market seperti buka lapak, toko pedia atau penjualan online lainnya. Hal ini sekaligus mendukung Industri 4.0," jelasnya.  

Sementara untuk bantuan hibah alat dari negara, sambung Endang akan diserahkan ke DPESDM Kabupaten Sukabumi, kemudian diserahkan kembali ke kelompok IKM kopi untuk dimanfaatkan. "Alatnya mesin roasting, mesin kemasan, dan mesin mixer, nilainya Rp 200 Juta," pungkasnya.  

Sementara itu salah seorang peserta Bimtek, Supriadi (44 tahun) warga Desa Sukamanah, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi mengaku pelatihan ini sangat membantu. Apalagi selama ini ia mengolah kopi hasil panennya dengan cara manual. 

"Mudah-mudahan dengan pelatihan ini para pelaku IKM kopi dapat tambah maju dan bisa menghasilkan kopi yang berkualitas," ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)