Pelatihan Anyaman Bambu, Cara DPESDM Sukabumi Gerakan Ekonomi Rakyat

Rabu 07 Agustus 2019, 09:17 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Desa Margaluyu, Kecamatan Sagaranten bekerja sama dengan Pihak Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi melaksanakan pelatihan kerajinan anyaman bambu bagi masyarakat.

Kepala Desa Margaluyu Suherlan, mengatakan kerajinan berbahan dasar bambu sebagai upaya mengurangi pengangguran. Bambu, kata Suherlan, banyak tumbuh di daerahnya. Sehingga daripada menjual bambu mentah lebih baik dijual dalam bentuk kerajinan. Adapun yang dibuat saat ini adalah tempat lampu anyaman bambu.

BACA JUGA: Mengintip Pembuat Anyaman Kuda Lumping untuk Anak di Cidadap Sukabumi

"Ini merupakan program pemberdayaan yang kita ajukan kepada DPESDM dan Alhamdulillah tujuan kami direspon baik sehingga pelatihan dilakukan sekarang ini. Melihat bahan dasar untuk kerajinan di daerah sini yang melimpah jadi daripada kita menjual mentah mending kita olah dan kita bisa menjualnya dengan yang sudah menjadi kerajinan-kerajinan berbahan dasar bambu," ujar Suherlan kepada sukabumiupdate.com, Rabu (7/8/2019).

Pelatihan dilaksanakan selama empat hari dari Senin hingga Jumat. Kelompok pengrajin ini berjumlah 21 orang yang merupakan perwakilan dari empat kedusunan di Desa Margaluyu yaitu Kedusunan Margajaya, Kedusunan Ciherang, Kedusunan Kemarat dan Kedusunan Cisitu.

"Masyarakat disini sangat antusias untuk mengembangkan kerajinan sehingga bisa dikembangkan dan kita akan masukan ke program Bumdes sehingga nantinya bisa dikoordinir oleh bumdes untuk memasarkannya," pungkas Suherlan.

BACA JUGA: Usaha Anyaman Bambu Warga Cikembar Sukabumi Bertahan di Tengah Perabot Serba Plastik

Sementara itu, Kepala Seksi Industri Kerajinan Aneka dan Sandang DPESDM Oman Abdurachman mengungkapkan, Industri Kecil dan Menengah (IKM) ini sudah berjalan lama. Kemudian, dalam hal ini DPESDM mengembangkan kembali dengan tujuan ke arah yang lebih serius dan berorientasi kepada kesejahteraan masyarakat.

Kreasi kerajinan bambu dipilih karena melihat dari sumberdaya yang tersedia. Di Desa Margaluyu, bambu mudah ditemui sehingga sangat mendukung program kerajinan tersebut. Dalam satu batang bambu bisa dibuat kerajinan yang lumayan banyak. Itu lah alasan kenapa diarahkan ke kerajinan bambu.

BACA JUGA: Pasang Surut Kerajinan Anyaman Tikar Pandan di Cibitung Sukabumi

Menurut Oman, sasaran penjualan produk kerajinan ini adalah kawasan wisata.

"Harapan saya untuk masyarakat Desa Margaluyu ini paling tidak ketika ini selesai mampu berdiri di atas kaki sendiri dan juga bisa membantu masyarakatnya yang lain untuk bisa mengembangkan kerajinan-kerajinan di wilayah sini," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)