Ini Dua Alat Unggulan Kota dan Kabupaten Sukabumi di Ajang Teknologi Tepat Guna IX

Rabu 21 Agustus 2019, 00:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali menggelar kegiatan Gelar Teknologi Tepat Guna IX. Kali ini, kegiatan tahunan tersebut dilaksanakan di Kota Sukabumi, tepatnya di Lapang Merdeka. Kegiatannya sendiri dilaksananan mulai 20 hingga 22 Agustus 2019.

BACA JUGA: Kota dan Kabupaten Sukabumi, Kompak Raih Anugerah Parahita Ekapraya 2018

"Tentu dalam kerangka bagaimana merangsang Kota dan Kabupaten di Jawa Barat untuk menampilkan teknologi yang sifatnya lokal kedaerahan, dan Alhamdulillah Kota Sukabumi tahun ini menjadi tuan rumah, dan bisa kita saksikan dari Kota dan Kabupaten se-Jawa Barat menampilkan teknologi tepat gunanya," ungkap Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Selasa (20/8/2019).

Menurut Fahmi, teknologi tepat guna yang menjadi unggulan Kota Sukabumi sendiri adalah alat untuk mengatur waktu menyiram tanaman. Lanjutnya, kegiatan ini pun digelar untuk melakukan percepatan teknologi dalam kerangka penciptaan wirausaha baru dan mempercepat wirausaha yang sudah ada.

Dalam waktu yang sama, Astono mengatakan bahwa alat untuk mengatur waktu dalam menyiram tanaman itu, ia buat dengan biaya kurang dari Rp 100 ribu. Astono sendiri merupakan orang yang menciptakan teknologi tepat guna tersebut.

"Menyiram tanaman dengan waktu yang sudah kita atur, berapa banyak air yang turun kita atur, dan berapa lama air turun bisa kita atur," ungkap Astono kepada sukabumiupdate.com.

BACA JUGA: Kota dan Kabupaten Sukabumi Kembali Raih KLA, Ini Kategorinya!

Teknologi tepat guna tersebut pun diberi nama Astono Timer, dimana nama Astono diambil dari nama pembuatnya. Alat tersebut juga bisa digunakan untuk tanaman apa saja dan luas lahan berapapun, karena alat tersebut sifatnya hanya mengatur waktu penyiraman.

"Alatnya hanya selang (pipa) dan timer. Untuk pipanya bisa disesuaikan dengan luas lahan yang akan disiram, tapi ini saya bikin cuman Rp. 90 ribu, contoh ini. Tujuannya agar masyarakat bisa berkebun walaupun ditengah kesibukan sehingga sulit mengatur waktu untuk menyiram tanaman. Jadi ini kan bisa ditinggal," papar Astono.

Sementara itu, teknologi tepat guna unggulan dari Kabupaten Sukabumi adalah sepeda untuk disabilitas. Sepeda tersebut dapat digunakan orang penderita disabilitas, baik yang tidak memiliki tangan maupun kaki.

"Jadi kursi roda ini mudah difungsikan, bisa dioperasikan dengan tangan atau kaki, untuk membelokannya pun pakai punggung," ungkap Koordinator Stan Kabupaten Sukabumi, Yusep Irawan.

Yusep menjelaskan, bahan pembuatan sepeda untuk disabilits tersebut adalah dari besi, karena inovator belum memiliki las dari hebel. Pembuatannya pun dilakukan di Kampung Inggris Sukaraja.

"Membuatnya kurang lebih selama 1 tahun. Bahannya dari lokal Sukabumi. Pembuatnya sendiri orang Sukaraja, dan harganya di kisaran Rp 17,5 juta," pungkas Yusep.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak