10 Bus Tambahan Disiapkan Terminal Sukabumi Jelang Lebaran

Jumat 24 Mei 2019, 11:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 10 bus tambahan disiapkan pihak Terminal Tipe A KH. Ahmad Sanusi Sukabumi sebagai antisipasi lonjakan penumpang jelang lebaran. 

Kepala Terminal Tipe A Terminal KH. Ahmad Sanusi Sukabumi, Yukky Rahmat Yunus mengatakan, 10 bus tambahan tersebut akan mulai dioperasikan jika kuota kendaraan angkutan kota antar provinsi (AKAP) dan angkutan antar kota dalam provinsi (AKDP), sudah tidak sanggup lagi menampung lonjakan penumpang yang ada. 

BACA JUGA: Bagaimana Persiapan Mudik Lebaran 2019 di Pemkab Sukabumi?

"10 bus itu untuk antisipasi saja, toh tahun kemarin (mudik 2018, red) kita hanya menurunkan dua armada tambahan saja. Bus tambahan itu nanti kita ambil dari bus pariwisata ataupun bus yang memiliki jalur yang sama," ujarnya saat ditemui sukabumiupdate.com di Terminal Tipe A KH. Ahmad Sanusi, Jalur Lingkar Selatan, Kelurahan Sudajaya Hilir, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Jumat (24/5/2019).

Yukky menjelaskan, terdapat total 250 unit kendaraan bus layak operasi yang ada di Terminal Tipe A KH. Ahmad Sanusi saat ini. AKAP berjumlah sekitar 80 unit kendaraan dan AKDP berjumlah sekitar 100 kendaraan.

"Itu pun per harinya, yang beroperasi paling sekitar 200 sampai 210 kendaraan," terangnya.

BACA JUGA: Keuntungan Mudik Lebaran Pakai Mobil Sewaan

Menurut Yukky, lonjakan penumpang di Terminal Tipe A KH. Ahmad Sanusi Sukabumi ini, cenderung terjadi pada saat arus balik H+ setelah lebaran. Dikarenakan, banyak warga Sukabumi yang bekerja di luar daerah seperti Bandung dan Jakarta. Selain itu, Sukabumi ini merupakan daerah tempat tujuan pulang atau banyak perantau asal Sukabumi, sehingga pada saat mudik, jumlah penumpang yang datang ke Sukabumi pada saat H- lebaran tidak sebanyak dibandingkan H+ lebaran.

"Biasanya tiap tahun begitu, paling kalau H- lebaran itu kebanyakannya yang jurusan Tasik dan Jawa ke arah Sukabumi. Sedangkan H+ itu global dan banyak yang kembali ke kota-kota gede. Tiap tahunnya sih cenderung jumlah penumpang itu naik sekitar 10 persen," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sehat29 Maret 2024, 20:30 WIB

Aman untuk Dikonsumsi, 5 Buah yang Membantu Anda Menurunkan Asam Lambung

Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya
Ilustrasi - Asam lambung naik dapat diatasi dengan mengonsumsi buah-buahan yang bisa meredakannya. (Sumber : Freepik/ @lifeforstock)
Sukabumi29 Maret 2024, 20:19 WIB

3 Ruang Kelas SDN Sukalaksana Sukabumi Rusak Parah dan Nyaris Roboh, Butuh Perbaikan

Tiga ruang kelas SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi bertahun-tahun kondisinya rusak parah, sehingga tak layak untuk KBM.
Kondisi salah satu ruang kelas di SDN Sukalaksana di Curugkembar Sukabumi yang rusak parah. (Sumber : Istimewa)
Life29 Maret 2024, 20:00 WIB

8 Gaya Hidup Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Jangan Lakukan Sederet Gaya Hidup Tidak Sehat Berikut Karena Bisa Menyebabkan Potensi Penyakit Asam Urat di Kemudian Hari.
Ilustrasi - Asam urat kambuh. Ketahui Gaya Hidup Tidak Sehat yang Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik.com/@Lifestylememory)
Sehat29 Maret 2024, 19:30 WIB

Memahami Apa Itu Kolesterol: Gejala, Jenis, Penyebab dan Cara Memantau Kadarnya

Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan.
Ilustrasi - Kolesterol adalah jenis lemak yang ditemukan dalam tubuh dan juga ada dalam berbagai makanan. (Sumber : Freepik.com/@wayhomestudio).
Sehat29 Maret 2024, 19:00 WIB

5 Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat: Pengganti Minuman Tinggi Kalori

Perlu diingat bahwa infused water tidak menggantikan perawatan medis yang tepat dan diet sehat secara keseluruhan untuk penderita asam urat.
Ilustrasi. Manfaat Infused Water untuk Penderita Asam Urat, Pengganti Minuman Tinggi Kalori. Sumber: Freepik/bublikhaus
Sehat29 Maret 2024, 18:58 WIB

Selain Sebabkan Asam Lambung, Ini 6 Bahaya Langsung Tidur Setelah Makan Sahur

Menjadi perhatian bagi semua orang yang berpuasa agar tidak langsung tidur setelah makan sahur. Hal ini bisa memicu penyakit yang membahayakan bagi kesehatan tubuh
Ilustrasi. Bahaya buruk bagi orang yang langsung tidur setelah makan sahur. (Sumber foto : Pexels/Ron Lach Pexels)
Sukabumi29 Maret 2024, 18:21 WIB

Hati-hati! Ruas Jalan Nasional di Cikadu Palabuhanratu Terendam Banjir Campur Kerikil

Pengendara roda dua harus hati-hati, jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu Sukabumi ini terendam banjir campur kerikil.
Kondisi ruas jalan nasional di Cikadu Palabuhanratu yang tergenang banjir campur kerikil akibat hujan deras. (Sumber : SU/Ilyas)
Life29 Maret 2024, 18:00 WIB

Doa Ketika Melakukan Perjalanan Jauh Untuk Anda yang Mudik Lebaran

Berikut ini doa yang bisa diamalkan ketika melakukan perjalanan jauh termasuk saat mudik lebaran
Ilustrasi - Berikut ini doa yang bisa diamalkan ketika melakukan perjalanan jauh termasuk saat mudik lebaran (Sumber : Freepik/DC Studio)
Sehat29 Maret 2024, 17:30 WIB

Mudah Dibuat, 7 Infused Water yang Ampuh Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol

Berikut ini beberapa infused water yang bisa digunakan untuk membantu menurunkan kadar kolesterol
Mudah Dibuat, 7 Infused Water yang Ampuh Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol (Sumber : Freepik/8photo)
Jawa Barat29 Maret 2024, 17:02 WIB

KA Pangrango Sukabumi Terlambat 3 Jam Imbas Mogok, KAI Minta Maaf

PT KAI Daop 1 Jakarta menyampaikan permohonan maaf atas gangguan teknis yang dialami KA Pangrango Sukabumi di Stasiun Maseng, Jumat (29/3/2024).
Ilustrasi. KA Pangrango relasi Sukabumi-Bogor. (Sumber Foto: Unplash/Haidan)