Baru Beroperasi Lagi, Damri Cikidang-Palabuhanratu Diprotes Organda Sukabumi

Senin 13 Mei 2019, 13:24 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekjen DPC Organda Kabupaten Sukanumi, Dede Latif memprotes keras terhadap keberadaan Bus Damri jurusan Palabuhanratu-Cikidang. Pasalnya, ia mengaku tidak pernah dilibatkan dan diberitahukan oleh pihak Damri.

BACA JUGA: Warga Minta Dishub Cek Kelaikan Bus di Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi

"Alasannya karena sejauh ini kita tidak pernah dilibatkan dan diberitahukan oleh pihak damri," kata Dede melalui sambungan telepon kapada sukabumiupdate.com, Senin (13/5/2019).

Dede mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi, terkait launching Bus Damri tersebut. "Sudah berkoordinasi ke Dishub, loh kok kenapa tiba-tiba launching," ketusnya.

Ia sangat menyesalkan kenapa tidak ada pemberitahuan terlebih dahulu. Bahkan baru akan bertemu untuk rapat dengan Dishub dan Polres Sukabumi pada Selasa, 14/5/2019 besok.

Jika berbicara kerugian dengan beroprasinya Bus Damri, kata Dede, yang di rugikan pastinya pengusaha lokal yang punya armada pertama.

BACA JUGA: Tarif Angkutan Bis Jurusan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Naik, BASB Geram

"Jadi dengan adanya Bus Damri, otomatis mereka tidak beroperasi, ini juga kan trayeknya belum jelas makanya kenapa harus launching duluan," tandasnya.

Diketahui Bus DAmri tersebut sempat tidak beroperasi beberapa bulan, pasca kecelakaan maut bus di Belokan Leter S di Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, pada September 2018 lalu.

Operator UPTD Pengelolaan Prasarana Perhubungan (P3) LLAJ Wilayah I Terminal Type B Palabuhanratu, Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Asep Setiawan mengungkapkan, Bus Damri yang kembali beroperasi berbeda dengan jenis Damri lainnya yang ada di terminal Type B Palabuhanratu.

"Kendaraan Damri yang digunakan kali ini berjenis elf yang dipastikan dapat menempuh setiap jalur yang terbilang ekstrem menuju Cikidang," jelas Asep.

BACA JUGA: Naiknya Tarif Bis Jurusan Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi Dikeluhkan Pemudik

Asep menjelaskan, Bus Damri tersebut baru di launching oleh Dishub Provinsi Minggu (12/5/2019) dan secara resmi kendaraan tersebut mulai beroprasi mulai Senin (13/5/2019). "Tadi pagi sudah berjalan, launchingnya kemarin," ucapnya.

Asep menegaskan, Bus Damri yang dioperasikan di jalur Cikidang-Palabuhanratu ini telah siap digunakan dan sudah lulus uji laik jalan.

"Sudah dicek kelaikannya oleh kepala terminal, kebetulan beliau dulunya penguji juga dan sudah konfirmasi ke Polres Sukabumi," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Musik23 Februari 2025, 17:00 WIB

Lewat Lagu Tawamu, Keisya Levronka Dedikasikan Karyanya untuk Sang Adik Tercinta

Segmen awal Official Music Video ini menyebutkan bahwa Lagu Tawamu didedikasikan oleh Keisya untuk sang adik, Lexi VallenoHavlenda yang mengalami musibah jatuh dari lantai 6.
Official Music Video Tawamu dari Keisya Levronka. Foto: YouTube/@KeisyaLevronkaChannel
Inspirasi23 Februari 2025, 16:34 WIB

Bayar Pajak Dapat Hadiah Umrah, Bapenda Sukabumi Jelaskan Regulasi dan Ketentuannya

Bapenda Kabupaten Sukabumi memastikan pemberian hadiah umrah gratis telah mendapat izin resmi dari Kemensos dan dilakukan melalui mekanisme pengundian yang transparan.
Program Gebyar Sipenyu: Bayar Pajak Berhadiah Umrah yang digagas Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Bola23 Februari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Malut United vs PSS Sleman di BRI Liga 1: H2H dan Susunan Pemain

Laga Malut United vs PSS Sleman akan berlangsung di Stadion Kie Raha, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 19.00 WIB.
Malut United vs PSS Sleman (Sumber : Vidio)
Sukabumi23 Februari 2025, 15:36 WIB

Bupati Sukabumi Asep Japar Berduka Atas Wafatnya Dedi Damhudi, Terakhir Bertemu Saat Pelantikan

Bupati Sukabumi Asep Japar Asep Japar mengungkapkan rasa dukanya dan mendoakan agar almarhum diterima iman Islamnya.
Asep Japar, Bupati Sukabumi | Foto : Sukabumiupdate
Inspirasi23 Februari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif

Info Loker Lulusan S1 di Indofood dibuka untuk posisi Quality Assurance Supervisor.
Ilustrasi. Lowongan Kerja Lulusan S1 di Jakarta, Syarat: Menguasai Bahasa Inggris Aktif (Sumber : Freepik/@WirojSidhisoradej)
Nasional23 Februari 2025, 14:44 WIB

Hary Tanoe Sebut Tol Bocimi Biang Kerok Pedangkalan Danau Lido, Ini Respons Menteri PU

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo merespons tudingan Hary Tanoe bahwa proyek Tol Bocimi jadi biang kerok pendangkalan Danau Lido.
Tampilan Danau Cigombong alias Danau Lido saat ini berdasarkan citra satelit melalui Google Earth. (Sumber Foto: Google Earth)
Bola23 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta di BRI Liga 1

Berikut ini link live streaming PSM Makassar vs Persija Jakarta yang akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu, 23 Februari 2025 mulai pukul 15.30 WIB.
PSM Makassar vs Persija Jakarta. Foto: IG/@persija/@psm_makassar
Sukabumi23 Februari 2025, 13:39 WIB

Potret Bupati Sukabumi Asep Japar Ikuti Retret di Akmil Magelang

Bupati Sukabumi Asep Japar yakin retret dapat menyelaraskan visi kepala daerah dengan program pemerintah pusat hingga meningkatkan kapasitas kepemimpinan.
Berseragam ala Militer, potret Bupati Sukabumi Asep Japar saat mengikuti retret di Akmil Magelang. (Sumber : Diskominfosan Pemkab Sukabumi)
Nasional23 Februari 2025, 13:22 WIB

Termasuk di Cibeas Sukabumi, Daftar 125 Titik Rukyatul Hilal Awal Ramadan 1446 H

Salah Satunya di POB Cibeas Sukabumi, Kemenag Pantau Hilal di 125 Titik Rukyatul Hilal untuk mengetahui Awal Ramadan 1446 H.
Rukyatul Hilal awal Syawal 1445 H/2024 M di Pusat Observasi Bulan atau POB Cibeas Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)
Life23 Februari 2025, 12:00 WIB

Negara Perak Penerus Pajajaran, Sejarah Kerajaan Sumedang Larang di Jawa Barat

Prabu Geusan Ulun menerima pusaka Pajajaran dan dinobatkan sebagai Raja Sumedang Larang.
Ilustrasi. Kerajaan Islam Sumedang Larang diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat. (Sumber : AI)