Kampung Adat Kasepuhan Cipta Mulya Cisolok Sukabumi Gelar Seren Taun ke-640

Minggu 16 September 2018, 07:48 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kampung adat Kasepuhan Cipta Mulya, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok menggelar puncak ritual tradisi Seren Taun ke-640, Minggu (16/9/2018).

Sesepuh Cipta Mulya Abah Hendrik mengungkapkan Seren Taun digelar untuk mensyukuri hasil panen dari tahun ke tahun. Isi ritual dalam Seren Taun diantaranya bagaimana melestarikan nilai-nilai luhur budaya, seperti menanam padi di ladang sawah untuk satu tahun sekali.

"Kami semua warga keturunan abah melaksanakan Seren Taun, dengan puji syukur kepada Allah SWT akan nikmat karunianya sudah diberikan kemudahan, kenikmatan dan ke barokah," ujar Abah Hendrik.

BACA JUGA: Saat Gadis Belanda Terpukau Budaya Gotong Royong Kampung Adat Sinar Resmi

"Alhamdulillah di kasepuhan Cipta Mulya subur makmur, gemah ripah loh jinawi, untuk itu kami sekeluarga mengadakan acara seren tahun ini dalam keadaan lancar, tidak ada gangguan," imbuhnya.

Untuk tahun ini, kata Abah, hasil panen di Kasepuhan Cipta mulya sedikit menurun karena dilanda kemarau. Meskipun begitu untuk hasil panen belum dikatakan merugi.

"Kalau di katakan rugi sih gak, saat ini musim kemarau memang di rasakan berdampak itu terlihat dari menurunya hasil penen padi pada tahun ini, cuma kemaraunya disini tidak sampai kekeringan. Adalah air namun tidak besar, ini dampak dari cuaca musim kemarau," jelasnya.

BACA JUGA: Seren Taun, Cara Kasepuhan Sinar Resmi Syukuri Hasil Tani

Ia menuturkan, persediaan padi di kasepuhan Cipta mulya bisa mencukupi untuk kebutuhan hingga puluhan tahun lamanya. Padi-padi tersebut disimpan ditempat khusus yang disebut Leuit Si Jimat. Padi disimpan dalam Leuit hingga puluhan tahun, meski demikian tidak mengurangi rasa padi karena metode menanam di kampung ada Kasepuhan Cipta Mulya, sangat tradisional dan tidak menggunakan pengawet.

leuit si jimat ini setiap tahun selalu diisi jumlah pocongan padi yang sama, antara 800- 900 pocong padi dengan berat perpocongnya sekitar ada yang 2 Kg sampai 3 Kg.

Hal itu sesuai dengan tujuan kampung adat Kasepuhan Cipta Mulya yang menjunjung nilai kelestarian nilai budaya. Terdapat bahasa Dimumule yang artinya dirawat dan dilestarikan.

BACA JUGA: Kadis Pariwisata Kabupaten Sukabumi Bicara Pentingnya Kampung Adat Bagi UGG

Dalam seren taun tersebut, terdapat sejumlah rangkaian acara dan pada puncaknya digelar pagelan seni.

"Ada beberapa rangkaian yang sudah dilaksanakan beberapa hari lalu, nah ini puncaknya ada ritual kesenian wayang golek, dogdog lojor, ngalaes dan debus yang kemudian ngampih pare ka leuit si jimat," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)