STIE PGRI Sukabumi Gagas KKN Tematik Desa Tangguh Bencana

Kamis 05 Maret 2020, 07:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) PGRI Sukabumi Asep Deni mengatakan, STIE menjadi perguruan tinggi pertama di Sukabumi yang menggagas program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Desa Tangguh Bencana (Destana) Tahun 2020. 

BACA JUGA: Tahun Ajaran Baru, STIE PGRI Sukabumi Komitmen Cetak Entrepreneur

"Kita melihat bahwa Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu daerah di Jawa Barat yang rawan bencana. Di Kabupaten Sukabumi juga banyak kejadian kebencanaan dan masyarakat kurang siap menghadapi bencana itu. Ini yang menjadi alasan kami menggagas program tersebut, karena diperlukan persiapan yang lebih baik," kata Asep kepada sukabumiupdate.com, Kamis (5/3/2020) usai menghadiri Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Desa Tangguh Bencana (Destana) Tahun 2020 di Aula STIE PGRI Sukabumi.

Asep menjelaskan, pihaknya sudah mempersiapkan program tersebut sejak tahun 2019 lalu, di mana mengikutsertakan dua pembimbing dari STIE PGRI Sukabumi untuk mengikuti program BNPB, baik yang di Jakarta sampai yang berlokasi di Jogjkarta.

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) PGRI Sukabumi Asep Deni di kegiatan Pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Desa Tangguh Bencana (Destana) Tahun 2020 di Aula STIE PGRI Sukabumi.//FOTO: OKSA BC.

"Kemudian disusun program kebencanaan. Alhamdulillah pemerintah daerah juga menyambut baik program ini. KKN tematik kebencanaan ini baru STIE PGRI Sukabumi. Selain itu, tentu inipun dalam rangka membangun sinergitas multipihak untuk penanggulangan bencana," jelas Asep.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Asep Suherman mengungkapkan, dirinya mengapresiasi program KKN Tematik Destana Tahun 2020, yang diprakarsai STIE PGRI Sukabumi.

BACA JUGA: Ketua STIE PGRI Sukabumi, Ingatkan Hal Ini Untuk Rencana Pindahkan Ibu Kota Jabar

Menurutnya, status Kabupaten Sukabumi memang masuk urutan ketiga untuk risiko bencana di Jawa Barat, setelah Garut dan Cianjur. Sehingga, sambung Asep, KKN tematik kebencanaan tersebut, membawa harapan untuk dapat mendorong perangkat desa agar sadar akan kebencanaan, sehingga mau membentuk Desa Tangguh Bencana.

"Hari ini agak sulit kalau tidak didorong oleh mahasiswa. Parameter desa tangguh bencana itu salah satunya ada regulasi, baik berupa Perdes atau Kepdes dan didukung kepedulian," imbuh Asep.

Terakhir, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) STIE PGRI Sukabumi Dendi Zainuddin Hamidi menuturkan, sebanyak 106 mahasiswa reguler, akan menjadi fasilitator di Desa Mekarsari dan Bojongsari Kecamatan Nyalindung dalam KKN tematik nanti.

"Pelaksanaan mulai tanggal 14 Maret 2020 hingga pertengahan April. Tentu bertujuan untuk mewujudkan sinergi pentahelix (ABCGM). Harpaannya, agar masyarakat desa yang rawan bencana itu bisa memiliki ketangguhan, karena Sukabumi ini banyak sekali daerah rawah bencana," tukasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Keuangan26 November 2024, 15:59 WIB

Bapenda Kabupaten Sukabumi Perpanjang Program Bebas Denda Pajak Hingga 23 Desember 2024

Program Bebas Denda Pajak diperpanjang hingga 23 Desember 2024, Bapenda Kabupaten Sukabumi ajak masyarakat untuk memanfaatkan.
Poster Program Bebas Denda Pajak Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 15:12 WIB

Ada di 9 Kecamatan, 407 TPS Pilkada di Kabupaten Sukabumi Rawan Bencana

Pantauan BMKG, cuaca saat pemilihan diprediksi cerah pada pagi hari.
Petugas saat akan melintasi Sungai Cikaso untuk mendistribusikan logisik Pemilu 2024 ke wilayah Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Inspirasi26 November 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Assistant Sales Staff, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Assistant Sales Staff, Cek Kualifikasinya Disini!(Sumber : Freepik.com)
Aplikasi26 November 2024, 14:55 WIB

Dengan Chat Nomor WA Ini, Layanan Pajak di Kabupaten Sukabumi Makin Mudah

Hanya dengan mengirim pesan WA ke nomor ini, segala informasi dan layanan perpajakan yang ada di Bapenda Kabupaten Sukabumi makin mudah didapatkan.
Poster Smart Bapenda Kabupaten Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi26 November 2024, 14:20 WIB

Progres Proyek Duplikasi Jembatan Lalay Sukabumi 90 Persen, Target Selesai Desember 2024

Bupati Sukabumi Marwan Hamami meninjau langsung proyek duplikasi Jembatan Lalay tersebut pada Selasa (26/11/2024).
Bupati Sukabumi Marwan Hamami bersama Kepala Dinas PU meninjau pembangunan duplikasi jembatan Lalay di Warungkiara. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi Memilih26 November 2024, 14:11 WIB

27 November 2024 Pilkada Serentak, Mengapa Pencoblosan Selalu Hari Rabu?

Sejak Pilpres 2009, pencoblosan selalu diadakan tiap hari Rabu.
(Foto Ilustrasi) Sebanyak 545 daerah menggelar Pilkada Serentak 2024. | Foto: Istimewa
Science26 November 2024, 14:00 WIB

Prakiraan Cuaca 7 Kecamatan di Kota Sukabumi Pada Rabu 27 November 2024

Sebagian besar wilayah Kecamatan di Kota Sukabumi diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan saat siang hari pada 27 November 2024.
Sebagian besar wilayah Kecamatan di Kota Sukabumi diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan saat siang hari pada 27 November 2024. (Sumber : zoom.earth).
Sukabumi26 November 2024, 13:38 WIB

Pemangkasan Pohon di Parungkuda, Jalan Nasional Sukabumi-Bogor Buka Tutup

Kementerian PU menargetkan tujuh pohon mahoni besar dipangkas secara bertahap hingga pukul 15.00 WIB. Kegiatan ini bagian dari upaya mitigasi bencana.
Kegiatan pemangkasan pohon di Parungkuda Sukabumi oleh Kementerian PU. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola26 November 2024, 13:00 WIB

Persib Bandung vs Port FC, Klok: Pergi ke Thailand untuk Meraih Kemenangan!

Persib Bandung akan kembali petualangannya di AFC Champions League Two 2024/2025, melawan Port FC.
Persib Bandung akan kembali petualangannya di AFC Champions League Two 2024/2025, melawan Port FC.(Sumber : X@persib)
Life26 November 2024, 12:13 WIB

Sehat di Era Digital, Mengelola Kesehatan Mental di Tengah Penggunaan Media Sosial

Di era digital yang semakin berkembang, media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan kita. Mulai dari berinteraksi dengan teman, berbagi momen kehidupan, hingga mengikuti berita terkini, semua bisa dilakukan dalam hitungan detik.
Mengelola Kesehatan Mental di Tengah Penggunaan Media Sosial (Sumber : Freepik)