SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi menargetkan, 750 produk IKM (Industri Kecil Menengah) berkualitas minimal 10 persen bisa menembus pasar Internasional.
BACA JUGA: Bersama Negara Asean, IKM Kabupaten Sukabumi Rambah Pasar Thailand
"Itu target dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) 2020. 75 produk IKM berkualitas atau 10 persen dari 750 IKM bisa tembus pasar internasional," ujar Kepala Bidang ESDM dan Fasilitasi DPESDM Kabupaten Sukabumi Yana Chefiana kepada sukabumiupdate.com melalui sambungan telepon, Jumat (14/2/2020).
Caranya, yaitu dengan mengikuti berbagai pameran atau event dan bekerjasama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI), kemudian dengan kedutaan besar. "Jadi ketika ada event-event tertentu produk IKM berkualitas Kabupaten Sukabumi dikirimkan ke sana untuk dipromosikan," katanya.
Kendati demikian, sambung Chefiana, produk IKM yang dipilih itu produk yang quantity nya bisa banyak. Jangan sampai ketika ada PO (Purchase order) atau pesanan ekspor bahan bakunya tidak ada.
"Selain itu tentunya produknya dipastikan yang berkualitas, memiliki PIRT (Perizinan Produk Industri Rumah Tangga), sudah memiliki label halal, sudah ada analisis kandungan gizi, alat kesehatan SNI dan kemasannya pun sudah bagus," papar Chefiana.
BACA JUGA: DPESDM Fasilitasi Desain dan Cetak Kemasan 22 IKM Sukabumi
Ia mengaku sudah melakukan strategi promosi lainnya dalam mengenalkan produk IKM Kabupaten Sukabumi. Baik melalui media sosial, e-commerce (perdagangan elektronik) bahkan membuat katalog dengan berbagai versi bahasa.
"Minimal ada tiga bahasa diantaranya bahasa Inggris, Arab, dan Cina. Jika katalog dengan tiga bahasa itu sudah ada, tidak menutup kemungkinan produk IKM berkualitas Kabupaten Sukabumi akan cepat dikenal di manca negara," tandasnya.