Di Cicurug Sukabumi Rp 60 Ribu, Lonjakan Harga Bawang Putih Dilaporkan ke DPKUM

Jumat 07 Februari 2020, 03:37 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pedagang bawang putih di Pasar Semi Modern (PSM) Cicurug, Kabupaten Sukabumi mengeluhkan kenaikan harga. Para pedagang mengaku kenaikan harga tersebut berimbas pada penurunan jumlah pembeli.

BACA JUGA: Dampak Virus Corona di Pasar Sukabumi, Harga Bawang Putih Naik 100 Persen

Seperti dialami salah satu pedagang di PSM Cicurug, Susi (32 tahun). Ia mengatakan, harga bawang putih mulai merangkak naik kurang dari sepekan terakhir.

Semula dibanderol Rp 32.000 per kilogram, lalu naik jadi Rp 52.000 per kilogram, dan kini berada di angka Rp 60.000 per kilogram. "Kenaikan harga yang drastis ini terjadi secara cepat. Sekitar lima atau empat hari lalu," ujar Susi kepada sukabumiupdate.com, Jumat (7/2/2020).

BACA JUGA: Harga Sembako Naik, Bawang Merah di PSM Palabuhanratu Rp 40 Ribu Per Kilogram

Susi mengaku banyak konsumen yang mengeluh dan memprotes kenaikan harga bawang putih tersebut kepadanya. Yang paling berdampak, konsumen pun berkurang dan pendapatan perharinya menurun.

"Sebelumnya dalam satu hari pendapatan bisa mencapai Rp 8 juta. Karena pelanggan menurun, sekarang berkurang jadi Rp 6 juta dalam satu hari," terangnya.

BACA JUGA: Harga Bawang Merah Tak Stabil, Ini Kata UPTD Pertanian Jampang Kulon

Sementara itu, Kepala UPTD PSM Cicurug, Sulaeman mengatakan, fluktuasi harga komoditas bawang putih ini bisa terjadi secara cepat. Menurutnya hal itu seringkali menjadi risiko yang dihadapi para pedagang, bukan hanya pedagang bawang putih saja.

"Sekarang naik, besok bisa turun lagi. Dan itu jadi resiko pedagang. Kami tidak bisa berbuat banyak, namun satu minggu sekali kami melakukan pendataan harga semua barang dan komoditas di pasar ini, lalu melaporkannya ke DPKUKM (Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah)," tandas Sulaeman.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Mewujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay