Cerita Petani Bawang Merah Tegallega Sukabumi, Pernah Gagal Panen Gegara Hama Ulat

Rabu 13 November 2019, 04:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kesuksesan kelompok tani Tegallega, Kampung Cilangkap, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi dalam menanam hingga memanen bawang merah ternyata tidak didapat dengan mudah. Jatuh bangun harus terlebih dahulu dialami para petani.

BACA JUGA: Petani di Tegallega Sukabumi Panen Bawang Merah

Salah seorang ketua kelompok tani, Afif Kusnadi (55 tahun) mengaku sudah mulai menanam bawang merah sejak tahun 2010 lalu. Ia beberapa kali mengalami kegagalan. Namun berkat kerja keras dan bimbingan para penyuluh dari Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, para kelompok tani bawang merah bisa sukses seperti saat ini.

"Kegagalan pasti ada. Kalau tidak salah pernah tiga kali gagal panen, tapi tidak secara keseluruhan. Sekitar 30 sampai 40 persen lah masih bisa panen," ujar Afif kepada sukabumiupdate.com, Selasa (12/11/2019).

BACA JUGA: Harga Bawang Merah Tak Stabil, Ini Kata UPTD Pertanian Jampang Kulon

Afif melanjutkan, faktor utama yang membuat gagal panen bawang merah adalah saat tanaman bawang merah sudah terserang hama ulat. Bahkan hingga saat ini serangan hama masih menjadi momok menakutkan bagi para petani karena sulit dikendalikan.

"Tanam bawang merah ini yang paling besar modalnya, butuh perhatian, biaya pemeliharaan, perawatan harus betul-betul maksimal. Misalnya bawang merah yang ditanam sebanyak 250 kilogram, hasilnya kurang lebih sekitar 2.000 kilogram. Kalau bagus bahkan bisa sampai 2.400 kilogram. Nah kalau terkena hama itu bisa berkurang," jelasnya.

BACA JUGA: Dibanderol Rp 10 Ribu Per Kg, Panen Bawang Merah di Ciracap Sukabumi

Untuk itu, sambung Afif, panen kali merupakan suatu kehormatan untuk para petani, karena dihadiri langsung oleh Pemkab Sukabumi. Bahkan Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan jajaran Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi ikut menanam kembali bawang merah.

"Dari lahan yang dipanen tadi, diperkirakan menghasilkan sebanyak 1.010 - 1.020 kilogram bawang merah. Ini berkat peran pemerintah dalam mendukung dan membina, serta memberikan bantuan pertanian sehingga kelompok tani kami lebih berkembang. Ke depan, kami berharap bisa meningkatkan lagi profuktivitas sehingga kawasan Kecamatan Simpenan bisa menjadi sentra penghasil bawang merah di Sukabumi," terangnya.

BACA JUGA: Harga Bawang Merah Merangkak Naik, Rp 36 Ribu Per Kg di Pasar Cibadak Sukabumi

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Sudrajat menyebut kesuksesan petani bawang merah dalam panen kali ini menjadi keuntungan yang luar biasa bagi para petani karena harga jual saat ini cukup bagus. 

"Alhamdulillah harga jual bawang merah dari petani ke pasar masih stabil, yakni Rp 20.000 per kilogram. Kami sangat ingin mendorong semua petani di Kabupaten Sukabumi yang sekiranya bisa mengoptimalkan lahan yang ada. Nantinya para petani ini bisa menjadi pahlawan bagi petani lainya di saat musim kemarau yang saat ini memasuki bulan keenam," tandas Sudrajat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Musik22 November 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes yang Viral di TikTok

Berikut Lirik Lagu Thats The Dream​ Shawn Mendes, cocok untuk playlist musik hari ini!
Official Video Lirik Lagu Thats The Dream Shawn Mendes. Foto: YouTube/Shawn Mendes
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:56 WIB

Iyos-Zainul: Komitmen Nyata untuk Sukabumi yang Lebih Baik, Bukan Sekadar Janji!

Iyos-Zainul hadir dengan komitmen nyata! Dari gizi balita, pasar murah, hingga 10 ribu lapangan kerja, mereka tawarkan solusi untuk Sukabumi yang sejahtera, agamis, dan inovatif. Yuk, kenali visi mereka!
Iyos-Zainul: Bersama Wujudkan Sukabumi yang Lebih Baik! Dari bantuan gizi hingga peluang kerja, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk Sukabumi. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)