Petani di Tegallega Sukabumi Panen Bawang Merah

Selasa 12 November 2019, 07:57 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi panen bawang merah di Kampung Cilangkap, Desa Loji, Kecamatan Simpenan. Luas lahan yang dipanen ini sekitar 1000 M2 dari keseluruhan luas tanah 17,5 Ha. 

BACA JUGA: Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Serahkan Bantuan 30 Unit Traktor Tangan untuk Poktan

Kepala Dinas Pertanian, Ajat Sudrajat mengatakan, panen bawang merah itu merupakan program gerakan panen dan tanam, dalam rangka peningkatan produksi dan produksivitas serta mutu tanaman holtikultura, berkelanjutan di tahun 2019.

"Alhamdulillah di tempat lain masih kekeringan, tanaman banyak yang tidak hidup, tapi di sini masih ada kehidupan yakni panen bawang merah. Ini berkat hasil karya dan kreatif para petani bawang," ujar Ajat, Selasa (12/11/2019).

Menurut Ajat, lahan bawang merah yang dipanen saat ini dikelola oleh kelompok tani Tegallega Kampung Cilangkap, dengan dibiayai Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) 2 Kabupaten Sukabumi. Hal ini juga, sambung dia, merupakan bagian pengembangan tanaman strategis yang harus dilaksanakan dinas pertanian.

"Sebenarnya ada 7 kelompok tani di sini yang mengembangkan bawang merah dengan luasan 15 hektar di musim ini, tiga kelompok mendapat bantuan dari APBN tahun 2019 dengan laus lahan 8 hektar," jelasnya.

BACA JUGA: Waspada Hama di Musim Hujan, Catat Saran Dari Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi

Sambung Ajat, hasil yang saat di dicapai merupakan apresiasi Kabupaten Sukabumi. Tidak hanya dalam mengembangkan potensi-potensi bawang merah yang ada, namun juga lainnya seperti cabe merah, bawang merah, dan bawang putih.

"Sukabumi ini kaya, luar biasa, tinggal kita warganya yang harus mengoptimalkan serta memanfaatkan lahan-lahan yang ada menjadi kehidupan. Mudah-mudahan ke depan para kelompok tani yang ada bisa lebih memaksimalkan lagi potensi yang ada," tandasnya.

Hadir pada kesempatan itu Bupati Sukabumi, Marwan Hamami dan memberikan secara simbolis benih bawang TSS, pupuk organik padat/cair kepada petani, serta memanen dan menanam bawang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)