SUKABUMIUPDATE.com - Forum Komunikasi Doa Bangsa (FKDB) menjadi delagasi dari Indonesia dalam event internasional U.S Soy Global Trade Exchange 2019 dan Specialty Grain Conferece di Chicago, Amerika Serikat.
BACA JUGA: Dijamu Makan Malam di Amerika, Ayep Zaki: FKDB Harus Bisa Ekspor ke Pasar Dunia
U.S Soy Global Trade Exchange 2019 ini berlangsung sejak tanggal 20 sampai 22 Agustus 2019, dan diselenggarakan oleh U.S Soybean Export Council (USSEC) dan Speciality Soya and Grains Alliance (SSGA), bersama dengan para petani dan asosiasi pengusaha berbasis kedelai, kacang-kacangan Amerika Serikat.
FKDB diwakili oleh Ketua Bidang Ekonomi Cucup Ruhiyat dan Ketua Bussiness Development Aulia Mumtahana dipilih sebagai salah satu perwakilan produsen tempe terbesar di Indonesia, dengan volume produksi per bulan mencapai 750 MT.
Acara ini merupakan agenda tahunan yang diadakan untuk menjalin hubungan bisnis dan sharing knowledge terkait industri kedelai dan kacang-kacangan antara international buyers dengan seluruh perusahan eksportir dan petani Amerika.
Peserta yang hadir dalan acara ini berasal dari 54 negara dari seluruh dunia terdiri dari 300 perusahaan yang bergerak di bidang pengolahan pakan dan makanan dari kedelai dan kacang-kacangan lainnya seperti jagung dan gandum.
BACA JUGA: Bidik Pasar Kopi di Jerman, FKDB Kirimkan Delegasi ke ITPC Hamburg
Seluruh peserta yang hadir mendapatkan keuntungan dari acara tersebut, tidak terkecuali FKDB yang salah satunya adalah didapatnya akses pemasaran produk untuk langsung masuk pasar U.S melalui USDA (Departemen Pertanian U.S). Bahkan mendapatkan bantuan subsidi pembiayaan promosinya.
Selain itu, dalam acara tersebut juga terinformasi tentang bagaimana trend ekonomi dunia saat ini, khususnya tensi perang dagang antara U.S degan China beserta dampak-dampaknya, trend bisnis olahan kacang-kacangan dunia yang semakin seksi mengingat kesadaran akan makanan sehat dan bergizi dan hal lainnya yang mendukung peningkatan bisnis seluruh peserta.
"Banyak PR yang harus ditindaklanjuti oleh tim ekonomi FKDB dalam menangkap peluang yang sudah semakin terbuka," ungkap Ketua Umum FKDB Ayep Zaki.