SUKABUMIUPDATE.com - Desa Margaluyu, Kecamatan Sagaranten bekerja sama dengan Pihak Dinas Perindustrian dan Energi Sumber Daya Mineral (DPESDM) Kabupaten Sukabumi melaksanakan pelatihan kerajinan anyaman bambu bagi masyarakat.
Kepala Desa Margaluyu Suherlan, mengatakan kerajinan berbahan dasar bambu sebagai upaya mengurangi pengangguran. Bambu, kata Suherlan, banyak tumbuh di daerahnya. Sehingga daripada menjual bambu mentah lebih baik dijual dalam bentuk kerajinan. Adapun yang dibuat saat ini adalah tempat lampu anyaman bambu.
BACA JUGA: Mengintip Pembuat Anyaman Kuda Lumping untuk Anak di Cidadap Sukabumi
"Ini merupakan program pemberdayaan yang kita ajukan kepada DPESDM dan Alhamdulillah tujuan kami direspon baik sehingga pelatihan dilakukan sekarang ini. Melihat bahan dasar untuk kerajinan di daerah sini yang melimpah jadi daripada kita menjual mentah mending kita olah dan kita bisa menjualnya dengan yang sudah menjadi kerajinan-kerajinan berbahan dasar bambu," ujar Suherlan kepada sukabumiupdate.com, Rabu (7/8/2019).
Pelatihan dilaksanakan selama empat hari dari Senin hingga Jumat. Kelompok pengrajin ini berjumlah 21 orang yang merupakan perwakilan dari empat kedusunan di Desa Margaluyu yaitu Kedusunan Margajaya, Kedusunan Ciherang, Kedusunan Kemarat dan Kedusunan Cisitu.
"Masyarakat disini sangat antusias untuk mengembangkan kerajinan sehingga bisa dikembangkan dan kita akan masukan ke program Bumdes sehingga nantinya bisa dikoordinir oleh bumdes untuk memasarkannya," pungkas Suherlan.
BACA JUGA: Usaha Anyaman Bambu Warga Cikembar Sukabumi Bertahan di Tengah Perabot Serba Plastik
Sementara itu, Kepala Seksi Industri Kerajinan Aneka dan Sandang DPESDM Oman Abdurachman mengungkapkan, Industri Kecil dan Menengah (IKM) ini sudah berjalan lama. Kemudian, dalam hal ini DPESDM mengembangkan kembali dengan tujuan ke arah yang lebih serius dan berorientasi kepada kesejahteraan masyarakat.
Kreasi kerajinan bambu dipilih karena melihat dari sumberdaya yang tersedia. Di Desa Margaluyu, bambu mudah ditemui sehingga sangat mendukung program kerajinan tersebut. Dalam satu batang bambu bisa dibuat kerajinan yang lumayan banyak. Itu lah alasan kenapa diarahkan ke kerajinan bambu.
BACA JUGA: Pasang Surut Kerajinan Anyaman Tikar Pandan di Cibitung Sukabumi
Menurut Oman, sasaran penjualan produk kerajinan ini adalah kawasan wisata.
"Harapan saya untuk masyarakat Desa Margaluyu ini paling tidak ketika ini selesai mampu berdiri di atas kaki sendiri dan juga bisa membantu masyarakatnya yang lain untuk bisa mengembangkan kerajinan-kerajinan di wilayah sini," tukasnya.